Tips Mencegah Asi Seret Setelah Melahirkan, Rekomendasi Terbaik untuk Ibu Hamil

BATU, iNews.id - Di Indonesia, Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) masih menjadi salah satu masalah yang perlu di perhatikan. Faktor utamanya yaitu Prevalensi air susu ibu (ASI) eksklusif dan IMD di Indonesia masih terbilang rendah, masing-masing 37,3% dan 58,2%.

Cara yang paling efektif untuk mencegah hal tersebut yaitu dengan mendukung setiap Ibu yang melahirkan untuk sukses melakukan IMD atau Inisiasi Menyusui Dini dan memberikan ASI Eksklusif kepada bayinya minimal selama 6 bulan pertama.

Namun Menurut data BPS 2021, sekitar 30% Ibu yang baru melahirkan tidak dapat langsung memproduksi ASI dikarekanakan pasokan ASI Ibu yang kurang sehingga seret atau tidak keluar sama sekali. Padahal kandungan kolostrum yang menjadi tetesan ASI pertama, sangat dibutuhkan bayi untuk menstabilkan suhu tubuh dan membangun antibodi yang melindungi bayi dari berbagai penyakit.

Berdasarkan Analisis Data SDKI 2017, faktor ketiga terbesar yang mempengaruhi kegagalan IMD dan ASI Eksklusif adalah kurangnya pengetahuan ibu tentang menyusui (74,0%), kurangnya dukungan suami/keluarga (63,0%), dan persalinan caesar (56,1%). Oleh karena itu, mempersiapkan program menyusui sejak usia kehamilan trimester 3 atau usia kandungan mulai 7 bulan menjadi solusi yang tepat untuk mencegah ASI seret setelah melahirkan.

Rukaiah Madu Lacta hadir sebagai tambahan nutrisi untuk mendukung Ibu hamil sukses memproduksi ASI setelah melahirkan. Madu Lacta telah teruji ilmiah efektif untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin sehingga mampu meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI.

tips mengatasi asi seret (rakyat62)

Diformulasikan dengan Trilogi Formula yaitu kombinasi Daun Katuk, Gold Rich Ajwa dan Madu Murni yang mengandung galaktagog sebagai sumber makanan yang dapat merangsang ASI dan menunjang keberhasilan IMD.

Dengan Hadirnya Madu Lacta ini, calon Ibu tidak perlu khawatir akan mengalami ASI seret setelah lahiran nanti. Selain itu, Madu Lacta aman dikonsumsi karena telah terdaftar di BPOM (TR173699781) dan Halal MUI. 

“Persiapan Program Menyusui sejak masa Kehamilan mulai trimester 3 sangat direkomendasikan untuk ibu hamil agar bayi yang baru lahir berpotensi besar untuk mendapatkan kolostrum dari sang Ibu. Selain itu, nutrisi perkembangan bayi juga bisa terpenuhi hingga usia 2 Tahun.” Tutur Anna sebagai salah satu Konselor Rukaiah Madu Lacta. Sehingga Kesempatan si kecil memperoleh kolostrum lebih besar.

Rukaiah Madu Lacta menyediakan layanan konsultasi gratis untuk mengedukasi dan membimbing Ibu hamil dalam menjalani program menyusui. Untuk mendapatkan produk Rukaiah Madu Lacta dapat mengunjungi website resmi rukaiahoffical.com, madulacta.id atau mengunjungi instagram @rukaiahofficial.

Editor : Dean Ismail