BATU, iNewsBatu.id - Pahala dan keutamaan puasa Arafah dibahas dalam artikel Okezone Muslim berikut ini. Puasa Arafah dikerjakan pada tanggal 9 Dzulhijjah atau bertepatan prosesi puncak ibadah haji wukuf di Padang Arafah, Tanah Suci Makkah, Arab Saudi.
Diketahui bahwa sebelum puasa Arafah, ada puasa Tarwiyah. Puasa Tarwiyah dikerjakan tanggal 8 Dzulhijjah, sementara Puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.
Keutamaan Puasa Arafah
Dihimpun dari laman Rumaysho, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam bersabda:
صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ
"Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR Muslim nomor 1162)
مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهِنَّ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ الْعَشْرِ . فَقَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، وَلا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : وَلا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ، إِلا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ
"Tidak ada amal salih yang lebih dicintai Allah dibandingkan amal salih yang dilakukan pada 10 hari itu. Para sahabat bertanya: 'Bagaimana dibandingkan dengan jihad fi sabilillah?' Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda: 'Tidak pula jihad, kecuali dia berangkat jihad dengan jiwa dan harta lalu pulang dari jihadnya tidak bawa apa pun dari semua itu'." (HR Bukhari dan At-Tirmidzi).
Editor : Ahmad Hilmiddin