get app
inews
Aa Read Next : 12 Remaja Tenggak Miras Dekat Masjid Ditangkap

Kawasan Gunung Bromo Kembali Terbakar, Api Membara

Kamis, 20 Juni 2024 | 15:22 WIB
header img
Api membara di Wilayah Gunung Bromo (Foto: Okezone)

PASURUAN, iNewsBatu.id - Lahan di kawasan Gunung Bromo kembali terbakar. Kali ini titik api muncul di kawasan perbukitan di kawasan Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan.

Video penampakan api yang menjalar di kawasan Gunung Bromo itu tersebar di media sosial. Video itu diduga direkam oleh wisatawan yang masuk melalui jalur Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Pada video berdurasi 18 detik terlihat api menyala ketika malam hari.

Di video tersebut dijelaskan lokasi kebakaran berada di savana sebelah kawasan Widodaren. Dimana pengambilan video itu terjadi pada Kamis dini hari (20/6/2024).

Api tampak menyebar di beberapa titik yang ada di sekitar lokasi perbukitan di kawasan Gunung Bromo. Tapi belum diketahui apakah itu masih masuk kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) atau kawasan hutan yang dikelola oleh Perhutani.

Ketua Tim Data Evaluasi Kehumasan Balai Besar TNBTS, Hendra membenarkan informasi adanya lahan di kawasan Gunung Bromo yang terbakar. Tetapi pihaknya masih mengecek di lapangan untuk memastikan wilayah ini masuk di area TNBTS atau hutan Perhutani.

"Kita saat ini masih menggali informasi atau konfirmasi dari teman-teman lapangan," kata Hendra, dikonfirmasi pada Kamis (20/6/2024).

Sementara itu, Ketua Masyarakat Peduli Api (MPA) Ngadas Sampotono membenarkan adanya informasi kebakaran hutan dan lahan di kawasan Gunung Bromo. Titik lokasi terbakarnya itu berada di kawasan Bukit Naga, yang masuk Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan.

"Ini kami sedang proses pemadaman, lokasinya di punggung naga, Bukit Naga, ikut Resort Wonokitri, masuk Pasuruan," kata Sampotono, dikonfirmasi terpisah.

Menurutnya, area itu memang bukan merupakan jalur wisata tetapi berada di bawah jalur menuju arah Penanjakan, yang masuk Wonokitri, Pasuruan. Tapi untuk penyebabnya apa ia dan teman-teman di lapangan belum bisa memastikan, karena masih fokus ke proses pemadaman.

"Itu sebelah jalur menuju Penanjakan, sebelah Pakis Bincil. Sementara proses pemadaman dulu," jelasnya.

 

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut