LUMAJANG, Batu.iNews.id – TPS (Tempat Pembuangan Sementara) di Jalan Bromo, Desa Karangsari, Kecamatan Sukodono, Lumajang, jadi sorotan warga sekitar dan pengguna jalan. Mereka mengeluhkan bau tak sedap yang kerap muncul dari tumpukan sampah di sana.
Ria, salah satu warga yang sering melewati jalan tersebut, mengaku terganggu oleh bau menyengat saat melintas. “Setiap lewat sini pasti bau busuk, padahal jalannya dekat dengan pusat kota,” ujar Ria.
Sampah di TPS tersebut cepat menumpuk, meskipun petugas kebersihan rutin mengangkutnya ke tempat pembuangan akhir (TPA). Ria pun bertanya-tanya mengapa sampah di TPS tersebut begitu cepat penuh.
Sementara itu Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Lumajang, Rozak menjelaskan, kondisi ini disebabkan oleh banyaknya warga yang membuang sampah di luar kapasitas yang tersedia.
“Sebenarnya, satu kontainer di TPS ini diperuntukkan untuk sekitar 300 kepala keluarga dari Kelurahan Tompokersan, Desa Karangsari, dan Desa Kebon Agung. Tapi, karena banyaknya warga yang membuang sampah, kontainer cepat penuh,” jelas Rozak, Jumat (4/10/2024).
Selain itu, Rozak menyoroti perilaku sebagian warga yang membuang sampah di luar kontainer, khususnya di sisi timur TPS.
“Pengangkutan sampah dilakukan dua kali sehari, pagi dan sore. Petugas juga rutin membersihkan sampah yang berserakan, tapi masih ada saja warga yang membuang sampah sembarangan,” tambahnya.
Dinas Lingkungan Hidup Lumajang menghimbau masyarakat untuk lebih disiplin dalam membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
Harapannya, ini bisa membantu mengurangi bau tak sedap dan menjaga kebersihan lingkungan di sekitar TPS.
Editor : Ryan Haryanto