BATU, iNews.id - Striker baru FC Barcelona, Robert Lewandowski menyanggah berita yang menyebutkan ia tinggalkan Bayern Munchen karena Erling Haaland. Malah, Lewandowski membongkar jika ada beberapa kebohongan dan permainan politik disekitaran kepindahnya.
Lewandowski bela Bayern Munchen sepanjang delapan musim. Namun, pada musim terakhirnya, hubungan pemain dari Polandia itu dengan club kurang cukup bagus. Bahkan juga, sempat terjadi saling balas pernyataan pada media.
Saat sebelum musim 2021/2022 selesai, tim Lewandowski sudah memberikan code ingin pindah. Beberapa sumber menyebutkan bila kemauan Lewy pindah dipacu oleh ide Bayern beli striker baru, satu diantaranya Erling Haaland.
Tetapi, Lewandowski pastikan jika kejadiannya tidak sama seperti yang tersebar pada media. Lalu, seperti apakah keterangan dari pemain yang sekarang bela Barcelona itu? Yok baca pembahasan selengkapnya berikut ini ya Bolaneters.
Banyak Kebohongan!
Pada akhirannya, Bayern Munchen memanglah tidak beli Haaland. Tetapi, mereka datangkan Sadio Mane dari Liverpool. Bayern beli Mane saat kondisi dengan Lewandowski ada pada tahapan kritis. Namun, bukan lantaran itu Lewy ingin berpindah.
"Tidak, itu sama tidak tidak berkaitan dengan Haaland. Saya ialah orang, bahkan juga saat tidak berjalan bagus buat saya, mementingkan kebenaran," buka Lewandowski ke ESPN.
"Saya tidak mau berbicara masalah apa yang terjadi. Tapi, bila pertanyaannya ialah apa saya pindah karena Haaland? tidak. Saya tidak lihat ada permasalahan bila Haaland tergabung dengan Bayern."
"Tapi, ada banyak orang yang tidak berbicara jujur, berbicara bohong. Untuk saya, penting untuk berbicara jujur, untuk selalu benar, dan kemungkinan untuk saya sebagian orang tersebut yang menjadi permasalahannya," lanjutnya tanpa menyebutkan nama.
Banyak Politik
Lewandowski sudah jadi legenda besar di Bayern. Ia memberi banyak titel juara dan melalui momen indah bersama Bayern. Tetapi, langkah Bayern dan Lewandowski pisah jauh dari kata pantas.
"Saya mempunyai hubungan yang baik sekali dengan rekanan satu tim saya, dengan staff, dengan pelatih, dan ini segala hal yang bakal saya lewatkan karena saya habiskan waktu yang indah di situ. Dan kami bukan hanya bersahabat dari lapangan tapi juga lebih," kata Lewandowski.
"Semuanya yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir saat sebelum tinggalkan Bayern Munchen, sudah pasti banyak politik. Club coba cari alasan kenapa mereka dapat menjual saya ke club lain karena sebelumnya susah untuk menjelaskan mungkin ke penggemar," tutup Lewandowski.
Editor : Bayu Pratama