BATU, iNews.id - Saat ini, kamu yang suka traveling dapat menjadikan hobi itu sebagai ide usaha bidang jasa. Buktinya, tak sedikit jumlah pengusaha yang kini sedang mempelajari tips membuka usaha open trip.
Ya, ini berlaku sejak regulasi PPKM telah diringankan oleh pemerintah, di mana banyak pekerja mulai memanfaatkan waktu libur untuk bepergian sejenak.
Uniknya, ketimbang jasa tour dan travel, warga lebih meminati layanan dari usaha open trip. Pasalnya , layanan trip gabungan ini dinilai lebih murah dan tidak merepotkan pelanggan yang akan pergi traveling.
Konsumen nanti tinggal membayar jasa, lalu pihak penyelenggara bisa langsung menyiapkan penginapan dan jadwal tour dengan cepat.
Nah, buat kamu yang berminat membuka usaha open trip, baca tips-tips lengkapnya di bawah ini, yuk!
Tips membuka usaha open trip
Walaupun ide usaha ini menjadi sarana untuk menyalurkan hobi, kamu tetap harus menjalaninya secara maksimal agar bisa sukses.
Berikut ialah beberapa tips membuka usaha open trip yang perlu kamu ikuti.
1. Tetapkan tempat wisata sebagai target
Tips membuka usaha open trip yang pertama ialah menentukan tempat wisata sebagai target. Ini cukup penting karena tidak semua destinasi akan diminati oleh pelanggan. Oleh karena itu, kamu perlu melakukan riset dan tanyakan pada calon customer mengenai tempat wisata yang sekiranya mereka idamkan.
Disamping itu, buat menghemat pengeluaran, disarankan supaya kamu sebagai pemandu wisatanya. Oleh karenanya, kamu harus memperkuat pengetahuan mengenai berbagai destinasi liburan.
Tetapi, sebagai pemula dengan modal yang terbatas, kamu dapat memetakan potensi wisata yang terletak di sekitar kota tempat tinggalmu terlebih dahulu.
Pastikan tempat wisata itu sudah kamu kenali dengan sangat baik, ya. Sebagai contoh, jika tinggal di Medan, kamu dapat membuka open trip ke Danau Toba.
2. Mengetahui detail info tentang tempat wisata
Tips membuka usaha open trip yang kedua adalah dengan mempunyai database dari setiap tempat wisata yang ingin dikunjungi. Misalkan, data kontak dari pengelola tempat wisata, harga tiket, surat menyurat atau aturan administrasi, dan biaya yang mungkin dikeluarkan.
Ini perlu kamu miliki untuk membuat estimasi budget usaha dan sebagai cara untuk membuat pengalaman pelanggan lebih nyaman saat traveling.
3. Membuat paket wisata menarik
Traveling. (okezone.com)
Tips selanjutnya, kamu dapat membuat paket wisata menarik dengan harga yang kompetitif. Sebagai contoh, paket itu dapat dikaitkan dalam jumlah hari yang diguanakan untuk traveling. Semakin lama dia bepergian, semakin murah biaya yang perlu dikeluarkan.
Selanjutnya, paket bisa juga berupa potongan harga untuk pelanggan yang mengambil beberapa destinasi pada sebuah trip. Intinya, sediakanlah paket yang sekiranya sesuai kebutuhan customer dan dapat menguntungkanmu sebagai pebisnis.
4. Membuat tim yang solid
Memulai usaha open trip dapat dibilang sulit untuk dilakukan secara mandiri. Karena, akan ada beberapa hal yang perlu diurus dalam setiap perjalanan. Oleh karena itu, kamu bisa coba merekrut atau bekerja sama dengan beberapa sahabat atau keluarga terdekat yang mempunyai minat dan visi misi sama.
Atau, kamu dapat mempekerjakan pegawai yang sering traveling dan mempunyai kualifikasi mumpuni. Sehingga, usaha open trip dapat berjalan dengan lancar bersama anggota tim yang hebat dan memiliki tujuan sama.
5. Memperluas jaringan atau memperbanyak kenalan
Tips membuka usaha open trip berikutnya ialah memperluas jaringan atau networking. Saat kamu memiliki banyak kenalan, urusan usaha itu berasa jauh lebih mudah.
Masalahnya secara tidak langsung berbagai keperluan seperti merekrut pegawai sampai mencari tour guide akan dipermudah oleh koneksimu.
Nah, kamu bisa mulai bangun networking dengan beberapa orang yang berhubungan dengan usaha tour atau travel. Misalkan, dengan pebisnis dari layanan transportasi, pemilik penginapan, layanan penyewaan tenda, katering, dan lainnya.
6. Tawarkan melalui media sosial dan komunitas traveling
Tips yang lain kamu dapat mulai dengan mempromosikan usaha ke kerabat dan teman-teman. Ini diperlukan agar bisa terbentuk promosi dari mulut ke mulut jika mereka sudah menggunakan jasamu.
Disamping itu, kamu dapat menawarkan paket open trip yang sudah dibuat awalnya melalui media sosial, seperti Instagram untuk Bisnis, ke grup komunitas traveling atau backpacker di internet.
7. Beri pelayanan yang ramah
Tips membuka usaha open trip terakhir dengan memberikan pelayanan yang ramah.
Hal itu sebagai kunci dari usaha open trip. Bila pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang kamu berikan, customer djamin akan kembali untuk menggunakan jasamu.
Selain itu, mereka bisa juga merekomendasikan layananmu dengan semangat pada teman atau keluarga mereka. Itulah ketujuh tips memulai usaha open trip yang dapat kamu ikuti. Semoga berhasil, ya!
Editor : Supriyono