Mau Ikutan Wirausaha Muda Mandiri 2022? Gampang Banget Syaratnya!

BATU, iNews.id - Di antara sekian banyak faktor pendukung kesuksesan sebah bisnis adalah modal. Kabar gembiranya, perhelatan bergengsi Wirausaha Muda Mandiri (WMM) kembali digelar. Ajang untuk mendukung tumbuh kembang pengusaha muda Indonesia ini diprakarsai PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sejak tahun 2007.

Lebih dari sekedar menawarkan hadiah berupa modal usaha hingga miliaran rupiah, WMM menawarkan banyak hal bermanfaat yang bisa membantu para entrepreneur terus naik kelas hingga di kancah global.

Baca Juga

Naikin Omzet Usaha Gak Pake Lama? Gampang Kok Caranya

WMM 2022 yang mengusung tema  Bring Back Euphoria! Proud to be Entrepreneur!   diharapkan dapat memantik semangat berwirausaha generasi muda Tanah Air untuk  membangun negeri.  “WMM sudah kita lakukan sejak 2007 yang merupakan program CSR. Targetnya memang Bank Mandiri melihat generasi muda, generasi yang masih mahasiswa,  yang harus dikenalkan tentang kewirausahaan," ujar Vice President CSR Department PT Bank Mandiri Diwangkoro Ratam.

WMM merupakan bukti konsistensi Bank Mandiri dalam mendukung lahirnya para wirausaha muda kreatif, inovatif, serta berkontribusi dalam perekonomian    Indonesia. WMM telah berhasil mewadahi para  pelaku usaha usia muda di Tanah Air. Tercatat, lebih dari 50.000 wirausaha muda dari seluruh Indonesia telah menjadi bagian dari kompetisi ini, baik sebagai juara, finalis, maupun peserta.

Salah satu alumni WMM 2018, Malinda Amalia, mengatakan bahwa dia mendapatkan banyak manfaat setelah mengikuti ajang ini. "Wirausaha Muda Mandiri merupakan salah satu program kompetisi yang sangat mendukung para Wirausaha Muda Lokal Indonesia untuk mengembangkan bisnisnya. Setelah mengikuti WMM, banyak sekali manfaat yang usaha kami dapatkan selain relasi, yaitu bagi pemenang WMM juga berkesempatan mengikuti Business Bootcamp dan mentoring bersama mentor-mentor profesional di bidangnya," jelas pemilik usaha Linean ini.

Baca Juga

Masih Dibuka Pendaftaran Wirausaha Muda Mandiri 2022, Yuk Ikutan!

Sedangkan Florentia Jeanne, Alumni WMM  2017, mengatakan dengan mengikuti Wirausaha Muda Mandiri banyak hal yang didapatkan, seperti mendapatkan pelajaran  dari pengusaha amatir, hingga menjadi pengusaha profesional. "Terima kasih banyak Bank Mandiri telah menjadi Pahlawan Tanpa Tanda Jasa bagi banyak Pengusaha Muda Indonesia," ungkap pemilik usaha Noonaku Signature ini.

Kategori Business Existing

Ajang kompetisi bergengsi ini terbuka para entrepreneur muda yang telah memiliki business existing dengan omzet Rp500 juta per tahun dan telah beroperasi selama 4 tahun. Adapun kategori WMM 2022, yakni Kategori Boga (makanan dan minuman dine in, minuman kemasan, makanan dan camilan kemasan, Kreatif (fesyen label, entertainment, kesenian dan kebudayaan), Teknologi (digital apps, inovasi teknologi), Sosial (sosial lingkungan, jasa sosial).

Baca Juga

Mau Jadi Alumni WMM 2022? Ini Deretan Benefitnya

Biar gak ketinggalan perhelatan WMM 2022, kamu bisa melengkapi persyaratan umum Business Existing, di antaranya:

• Dapat diikuti oleh para pemilik usaha yang merupakan Warga Negara Indonesia Berusia 18 - 35 tahun (per-27 September 2022).
• Merupakan pemilik / founder / co-founder dari usaha yang didaftarkan dan bukan merupakan reseller.
• Usaha yang didaftarkan bukan merupakan anggota sebuah produk franchise.
• Usaha yang didaftarkan minimal telah berjalan selama 4 tahun.
• Kantor pusat usaha yang didaftarkan berada wilayah Republik Indonesia.
• Usaha yang didaftarkan sedang tidak mengikuti kompetisi serupa dengan WMM.
• Bersedia untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan penjurian.
• Memiliki rekening Bank Mandiri dan sudah aktif menggunakan Livin' by Mandiri.
• Pemilik usaha tidak pernah terjerat kasus hukum, baik Pidana maupun Perdata.
• Alumni program Wirausaha Muda Mandiri di tahun-tahun sebelumnya juga dapat mendaftar kembali selagi masih memenuhi seluruh persyaratan.
• Minimal omzet Rp500.000.000/tahun

Diwangkoro menambahkan, ketika mereka menjadi wirausaha muda, mereka bukan hanya menjadi pencari lapangan kerja, tapi juga menciptakan lapangan kerja. Itu mindset yang akan kita rubah melalui WMM. 

Editor : Dean Ismail