get app
inews
Aa Text
Read Next : 10 Tips Merawat Ikan Nemo di Rumah yang Perlu Dilakukan

10 Cara Merawat Ikan Cupang yang Benar dan Tepat

Senin, 09 Januari 2023 | 15:56 WIB
header img
Cara Merawat Ikan Cupang. (okezone.com)

BATU, iNews.id - Salah satu hewan yang mudah dipelihara di rumah adalah ikan cupang. Selain bentuknya yang kecil dan indah ikan cupang sangat mudah untuk dibudidayakan. Lakukan beberapa cara merawat ikan cupang yang benar dan tepat bisa dicoba di rumah.

Buat yang mengizinkan Sang Kecil memelihara ikan cupang di rumah, hingga perhatikanlah sebagian cara merawat ikan cupang di dasar ini biar ikan cupang dapat terpelihara dengan baik:

10 Cara Merawat Ikan Cupang yang Benar dan Tepat

1. Cara Memilah Dimensi Wadah

Panduan buat cara merawat ikan cupang yang awal merupakan memilah wadah yang pas buat jadi tempat hidup ikan yang hendak dipelihara. Sesungguhnya, dapat memakai wadah apa saja buat ikan, tetapi, alangkah lebih baik bila membeli akuarium.

Bila membeli akuarium, seleksi akuarium yang mempunyai ukuran tidak kurang dari 20 x 15 x 15 cm. Tidak terdapat yang namanya sangat banyak ruang berenang, jadi dapat membagikan dimensi akuarium yang lebih besar lagi.

Tetapi, sebab cupang terbiasa berenang dari kiri ke kanan di perairan yang lebih dangkal, akuarium yang dalam tidak sempurna buat Kerutinan mereka. Pula wajib memilah tangki persegi standar di atas mangkuk.

Sisi mangkuk yang bundar serta bukaan yang relatif kecil di bagian atas hendak sangat menghalangi opsi filter. Sebab cupang sangat sensitif terhadap penyakit kuman, habitat mereka wajib mempunyai sistem penyaringan yang efisien.

2. Air yang Digunakan serta Suhunya

Air jadi perihal yang pula berarti dalam cara merawat ikan cupang. Membutuhkan sediakan air tawar misalkan air sumur buat ikan. Tetapi pula dapat mengubah airnya dengan air minum isi ulang bila air sumur tidak sangat jernih. Jangan kurang ingat pula buat mengubah air tempat tinggal ikan cupang secara berkala, minimun 3 hari sekali.

Pula butuh cek volume air wadah ikan bila akuarium tersebut memakai wadah tanpa penutup. Buat wadah tanpa penutup, jangan mengisi air sangat penuh, serta sangat dianjurkan buat cuma mengisi air pada wadah tersebut kurang lebih 40 persen saja.

Cara ini bukannya tanpa alibi. Dengan mengisi cuma 40 persen dari ukuran wadah secara totalitas bisa menghindarkan ikan melompat keluar dari wadahnya.

Berikutnya, yakinkan kalau air mempunyai temperatur yang pas. Ikan cupang sangat sensitif terhadap temperatur, jadi pemanas akuarium merupakan kebutuhan, bukan opsi, buat ikan cupang. Ikan cupang sangat menggemari temperatur 25- 27° Celsius, yang apalagi lebih besar daripada mayoritas ikan tropis yang lain.

Salah satu bonus yang pas dalam cara merawat ikan cupang yang benar merupakan garam ikan hias. Tipe garam satu ini berperan buat menyeimbangkan osmosis di dalam badan ikan.

Tidak cuma itu, garam ini pula bisa menolong mengobati cedera serta memantapkan badan ikan akibat metabolisme yang tidak bekerja dengan benar. Buat takarannya, dapat meningkatkan 10 persen dari volume air wadah ikan.


Cara Merawat Ikan Cupang. (okezone.com)

3. Perhatikan Cara Memindahkan Ikan Cupang ke Akuarium

Cara merawat ikan cupang berikutnya ialah supaya lekas membawa kembali ikan cupang sehabis Moms membelinya. Setelah itu letakkan di aquarium, tetapi masih di dalam kantong sepanjang 15 menit supaya terbiasa dengan temperatur air yang baru.

Pindahkan cupang ke akuarium setelahnya. Jangan meningkatkan air kantung apapun ke akuarium. Tambahkan cuma satu cupang. Penyeimbang kimiawi di akuarium hendak berganti dengan tiap ikan baru yang dimasukkan, jadi cek kandungan pH, amonia, nitrit, serta nitrat air secara tertib.

4. Yakinkan Mensterilkan Wadah secara Rutin

Cara merawat ikan cupang berikutnya merupakan membenarkan kalau wadah tempat ikan cupang hidup senantiasa dalam keadaan bersih. Wadah yang kotor dapat tingkatkan resiko ikan terserang penyakit ataupun apalagi mati.

Untuk itu wajib mensterilkan wadah secara teratur, ialah 3 hari sekali. Bila lumayan padat jadwal, hingga paling tidak bilas wadah ikan cupan tersebut seminggu sekali.

Dikala membersihkannya wadahnya, bisa jadi butuh memindahkan ikan dengan sangat hati- hati. Alasannya, ikan cupang hendak lebih gampang mati bila dipindahkan secara asal

Jangan mengubah air wadah ikan langsung habis. Untuk itu wajib membuang sedikit air yang lama serta campur dengan yang baru. Perihal ini demi memudahkan ikan cupang buat menyesuaikan diri dengan air baru tadi.

Tidak hanya itu, dikala memindahkan ikan ke tempat sedangkan dikala pergantian air, jangan memakai jaring pengambil ikan. Alasannya, perihal tersebut malah hendak mengganggu sirip ikan.

5. Perhatikan Kebutuhan Makanan

Ikan cupang merupakan karnivora serta mereka betul- betul sanggup bertahan hidup dengan memakan serangga serta larva, jadi Moms butuh berikan mereka santapan ikan balance yang memiliki banyak protein selaku cara merawat ikan cupang.

Ikan dapat diberi pakan serpih, pelet, ataupun santapan beku yang terbuat spesial buat mereka. Santapan tersebut hendak memiliki kandungan protein yang cocok dengan kebutuhannya.

Ikan cupang tidak bisa melaksanakan penginderaan bila telah kenyang. Di alam liar, mereka umumnya senantiasa mencari santapan selanjutnya, jadi terserah buat berikan makan ikan cupang dengan jumlah santapan yang pas. Terdapat 2 ketentuan universal buat berikan makan ikan cupang:

  • Sajikan santapan yang lumayan buat dimakan ikan dalam 2 menit. Bila Moms mempunyai ikan yang membuang- buang waktu dikala mereka makan, Moms bisa memberinya waktu sampai 5 menit.
  • Jatah makan wajib sama dengan dekat 5 persen dari dimensi badan ikan.

6. Jemur Ikan Secara Rutin

Cara merawat ikan cupang berikutnya merupakan menjemur ikan secara teratur. Panduan yang satu ini bertujuan biar ikan jadi lebih fresh serta pula menewaskan kuman serta jamur yang bisa jadi terdapat di dalam wadah ikan.

Dapat mencari zona yang tidak sangat panas ataupun dingin serta jemur ikan sepanjang 15 sampai 30 menit. Moms pula wajib memerhatikan gerak- geriknya. Bila nampak panik, lekas pindahkan ke tempat yang lebih teduh lagi.

7. Pahami Temperamen Ikan Cupang

Meski ikan cupang bisa diucap selaku ikan petarung, mereka tidak seburuk yang dibayangkan. Temperamennya umumnya dipunyai cupang jantan, yang sangat teritorial, silih melanda dikala nampak. Cupang jantan apalagi dikenal melanda bayangannya sendiri di kaca.

Tidak butuh dikatakan lagi kalau cara merawat ikan cupang ini tidak boleh ditempatkan dengan cupang lain( tercantum betina), sebab cupang sangat kasar satu sama lain.

Walaupun cupang sesungguhnya lumayan damai dengan spesies lain, saat sebelum Moms memberinya pendamping di akuarium, ingatlah kalau mereka betul- betul tidak bersosialisasi serta mereka tidak sempat merasa kesepian.Dapat memelihara cupang dengan ikan lain, walaupun itu sama sekali tidak disukai. Jadi, ikan cupang hendaknya dibiarkan sendiri.

8. Jangan Membuat Ikan Cupang Stres

Cara merawat ikan cupang berikutnya ini sangat berarti buat Moms terapkan. Alasannya, esensi utama dari merawat ikan cupang sendiri merupakan tidak buatnya tekanan pikiran sepanjang dipelihara.

Triknya merupakan dengan membangun ekosistem dalam wadah ataupun akuarium yang sangat mirip dengan habitat aslinya. Salah satu triknya ialah dengan meningkatkan bebatuan serta bermacam tumbuhan air.

Bebatuan serta tumbuhan air ini nantinya hendak jadi tempat yang aman serta nyaman buat ikan. Ikan cupang pula tercantum ikan yang suka bersembunyi, terlebih dikala mereka lagi tidur.

9. Atasi Ikan Cupang Bila Nampak Lemas

Saar memandang ikan lemas, hingga ini dapat tanda- tanda ikan lagi sakit. Sebab itu, perhatikan pula cara merawat ikan cupang pada keadaan ini. Indikasi yang sangat universal dikala ikan sakit merupakan nampak lemas serta malas bergerak. Tetapi terdapat pula sebagian indikasi lain yang menunjukkan kalau dia sakit, misalnya:

  • Nafsu makan menurun
  • Sirip dijepit ke samping
  • Menggerogoti badan di atas bebatuan
  • Pembengkakan perut
  • Kulit ataupun sirip yang meradang ataupun berganti warna

Buat mengobatinya, dapat membagikan sebagian tetes metil biru, garam ikan hias, pomate, serta obat tetra chlor seperlunya. Aduk sampai rata buat setelah itu dapat dimasukkan kembali ikan ke dalam air kombinasi obat tersebut.

10. Hal- Hal Lain yang Butuh Diperhatikan

Terdapat sebagian perihal yang butuh perhatikan selaku cara merawat ikan cupang yang benar, antara lain:

  • Orang berusia wajib menolong kanak- kanak cuci tangan sehabis kontak dengan hewan peliharaan, habitatnya, ataupun air akuarium.
  • Ikan serta hewan air bisa menularkan penyakit zoonosis ke manusia. Mencuci tangan dengan sabun serta air saat sebelum serta setelah berhubungan dengan akuarium. Kanak- kanak, perempuan berbadan dua, orang tua serta orang dengan permasalahan sistem imunitas wajib lebih berjaga- jaga.
  • Hindarkan ikan dari santapan serta zona di mana santapan disiapkan.
  • Jangan sempat membebaskan ikan ke alam liar.
  • Senantiasa tambahkan dechlorination ataupun kondisioner air ke air ledeng saat sebelum meningkatkannya ke akuarium.
  • Jangan pakai sabun ataupun deterjen buat mensterilkan akuarium ataupun riasan, sebab zat ini beracun untuk ikan.

Itu ia sebagian cara merawat ikan cupang yang dapat  dijalani di rumah. Jangan kurang ingat ajarkan kepada Sang Kecil, supaya ikan cupang kesayangannya dapat panjang usia. Semoga berguna dan bermanfaat!

Editor : Supriyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut