get app
inews
Aa Text
Read Next : Pesan Penutup Mas Gum di Debat Pilkada 2024: Rendah Hati dan Kenegarawanan

Debat Pamungkas Pilkada Kota Batu, Program GURU Raih Apresiasi Akademisi UMM

Sabtu, 23 November 2024 | 18:54 WIB
header img
Rahmad K. Dwi Susilo, akademisi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). (Foto: iNews Batu/istimewa)

KOTA BATU, Batu.iNews.id – Debat pamungkas Pilkada 2024 Kota Batu yang digelar Kamis (21/11/2024) menuai sorotan berbagai pihak. Salah satunya datang dari Rahmad K. Dwi Susilo, akademisi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang dikenal sebagai ahli kebijakan publik dan sosial.

Rahmad memberikan apresiasi terhadap masing-masing pasangan calon (paslon), namun menilai paslon nomor urut 2, Firhando Gumelar dan Haji Rudi, yang dikenal dengan akronim GURU, memiliki visi dan misi yang paling realistis sekaligus inovatif.

“Paslon GURU memiliki pendekatan yang menjejak bumi. Program-programnya tidak hanya menarik, tetapi juga relevan dengan kebutuhan Kota Batu saat ini dan lima tahun mendatang,” ujar Rahmad dalam keterangannya pada Sabtu (23/11/2024).

Salah satu program unggulan paslon GURU yang mendapat perhatian khusus adalah konsep pemerintahan bersih berbasis teknologi (clean government).

Program tersebut dirancang agar masyarakat Kota Batu dapat mengakses informasi pemerintahan secara transparan dan real-time melalui platform daring.

“Ini merupakan langkah maju dalam tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel,” kata Rahmad, menyoroti pentingnya inovasi teknologi dalam meningkatkan transparansi dan efisiensi pemerintahan.

Program lain yang dianggap sangat strategis adalah “1 Desa 1 Pariwisata.” Konsep ini bertujuan mengembangkan potensi lokal tiap desa di Kota Batu sesuai karakteristik dan keunggulannya.

Rahmad menilai program ini mampu meningkatkan daya saing pariwisata sekaligus memberdayakan masyarakat pedesaan.

“Setiap desa di Kota Batu memiliki kekhasan yang bisa dioptimalkan untuk menarik wisatawan, sehingga manfaat ekonominya dirasakan langsung oleh masyarakat,” tambahnya.

Rahmad juga menilai pasangan Firhando dan Haji Rudi sebagai kolaborasi yang saling melengkapi. Firhando dinilai progresif, profesional, dan inovatif dengan latar belakangnya di dunia bisnis dan pengelolaan sumber daya manusia.

Di sisi lain, Haji Rudi membawa pendekatan kultural yang erat dengan akar masyarakat dan kearifan lokal Kota Batu.

“Paslon ini tidak hanya berfokus pada kebijakan populis yang enak didengar tetapi sulit diwujudkan. Firhando dan Rudi terlihat matang dengan program yang realistis, tanpa janji berlebihan,” imbuhnya.

Keunggulan Firhando sebagai figur muda juga menjadi perhatian Rahmad. Menurutnya, Firhando menawarkan semangat baru yang bebas dari beban politik masa lalu.

“Dengan pengalaman profesional dan stamina kerja yang tinggi, ia mampu bergerak cepat dan fokus pada perubahan konkret,” ujarnya.

Di tengah persaingan ketat, paslon GURU kini dianggap sebagai salah satu kandidat yang mampu membawa perubahan nyata bagi Kota Batu.

“Dengan visi dan misi yang membumi, pasangan ini memberikan harapan baru bagi masyarakat untuk lima tahun ke depan,” pungkas Rahmad.

Debat pamungkas ini menjadi panggung bagi para paslon untuk memaparkan gagasan mereka. Kini, keputusan ada di tangan masyarakat Kota Batu untuk memilih pemimpin yang mampu merealisasikan aspirasi mereka.

Editor : Ryan Haryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut