Diprediksi Banjir Wisatawan saat Libur Lebaran, Polres Batu Siapkan Skema Rekayasa Lalu Lintas

KOTA BATU, Batu.iNews.id – Menjelang libur Lebaran 2025, Kota Batu diperkirakan akan mengalami lonjakan kunjungan wisatawan. Kondisi ini berpotensi menimbulkan peningkatan volume kendaraan dan kepadatan arus lalu lintas di sejumlah titik.
Mengantisipasi hal tersebut, Satlantas Polres Batu bersama instansi terkait telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas.
Kasat Lantas Polres Batu, AKP Kevin Ibrahim menyampaikan, pihaknya telah memetakan titik-titik rawan kemacetan dan menyiapkan berbagai pola manajemen lalu lintas.
Petugas akan bersiaga selama masa liburan untuk memantau arus keluar-masuk Kota Batu secara real time.
“Kami lakukan pemantauan melalui aplikasi seperti Google Maps dan CCTV. Kita akan lihat titik mana yang mulai terjadi kepadatan dan perlu tindakan cepat,” ujar Kevin, Rabu (26/3/2025).
Titik Rawan Sudah Dipetakan
Beberapa titik yang kerap mengalami kemacetan saat lonjakan kendaraan terjadi telah dipetakan. Salah satu titik rawan berada di kawasan perempatan Arhanud.
Jika terjadi kepadatan, petugas akan memasang water barrier untuk mengatur arus lalu lintas. Selain itu, lampu lalu lintas akan diatur dalam mode flashing jika dibutuhkan.
“Agar kendaraan yang masuk atau keluar Kota Batu tetap lancar. Ini langkah antisipatif yang sudah kami siapkan,” jelas Kevin.
Dua Skema Rekayasa Lalu Lintas Disiapkan
Lebih lanjut, Kevin mengungkapkan, ada dua skema utama yang akan diterapkan untuk mengurai kemacetan, yakni sistem pasang surut dan sistem one way.
Sistem pasang surut merupakan pengaturan lalu lintas dengan pola dua naik dan satu turun mulai dari Pertigaan Pendem hingga simpang tiga Jalan Dewi Sartika.
Jalur ini biasanya digunakan secara seimbang dua naik dan dua turun, namun saat volume kendaraan meningkat, akan diubah menjadi tiga naik dan satu turun, demi mempercepat arus kendaraan menuju Kota Batu.
Jika kepadatan tetap tak terurai dengan sistem pasang surut, maka polisi akan memberlakukan sistem one way. Arus lalu lintas akan dibuat satu arah dari Malang atau Surabaya menuju Kota Batu melalui Jalan Ir. Soekarno.
“Untuk kendaraan dari Kota Batu yang ingin ke Jalan Ir Soekarno, akan diarahkan melalui jalur alternatif,” imbuh Kevin.
Pengendara yang menuju Surabaya, kata Kevin, bisa diarahkan melalui Jalan Wukir yang berada di samping Batos. Sementara untuk pengendara menuju Malang, dapat melalui jalur alternatif di Jalan Oro-Oro Ombo.
Skema Efektif Seperti Libur Nataru
Kevin menambahkan, skema rekayasa lalu lintas ini sebelumnya telah diterapkan saat libur Natal dan Tahun Baru, dan dinilai cukup efektif dalam mengatasi kemacetan.
“Penerapannya tidak jauh berbeda dengan tahun baru lalu. Kami harap, pengendara bisa mengikuti arahan petugas dan tetap mematuhi aturan selama libur Lebaran nanti,” tandasnya.
Dengan prediksi peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Batu saat Lebaran, kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, menjaga ketertiban, dan mengikuti panduan rekayasa lalu lintas agar perjalanan tetap lancar dan aman.
Editor : Ryan Haryanto