get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Probolinggo Terpilih Tolak Dua Mobil Dinas Baru, Ini Kata Asongan Kaos Bromo

Seruni Point Disulap Jadi Panggung Budaya Senja, Ini Daya Tarik Barunya

Senin, 21 April 2025 | 18:37 WIB
header img
Magis! Sendra Tari Roro Anteng hadirkan kisah cinta abadi di panggung Bromo Sunset. (Foto: iNews Batu/Ryan H)

PROBOLINGGO, iNews.id – Udara dingin mulai turun pelan saat matahari merambat turun di ufuk barat. Namun suasana di Seruni Point, kawasan wisata andalan Gunung Bromo, justru semakin hangat.

Akhir pekan lalu, Sabtu (19/4/2025), kawasan ini tidak hanya dipenuhi para pemburu sunrise, tapi juga para penikmat sunset. Bukan sembarang sunset, melainkan senja dalam balutan musik dan budaya yang memukau.


Harmoni Jawa dan nuansa modern ala Pizza Dedi membuka senja di Seruni Point. (Foto: iNews Batu/Ryan H)

Adalah Bromo Sunset Music and Culture, event anyar yang sukses mencuri perhatian publik. Dalam sekali gelaran, ia menyatukan pemandangan langit jingga dengan denting gamelan dan dentuman beat etnik kekinian. 

Penontonnya datang dari mana-mana. Tak hanya warga lokal Probolinggo, tapi juga dari luar daerah. Bahkan turis asing pun tampak larut dalam kehangatan budaya Nusantara.


Seruni Point dari udara: panggung senja di pelukan Bromo. (Foto: iNews Batu/Ryan H)

“Tempat yang disediakan sudah tak cukup menampung jumlah pengunjung,” kata Sekda Probolinggo, Ugas Irwanto, usai menyaksikan langsung keramaian tersebut. “Ini seperti miniatur Jazz Gunung, tapi lebih dekat dan lebih membumi,” tambah Ugas.

Acara ini merupakan bagian dari program 100 Hari kerja SAE, akronim dari Sejahtera, Amanah, Religius, dan Eksis berdaya saing yang digagas duet Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo, Gus Haris dan Ra Fahmi AHZ.

Tujuannya jelas, mengangkat potensi lokal dan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor wisata.


Lenggak-lenggok Gandrung sambut matahari tenggelam di Seruni Point. (Foto: iNews Batu/Ryan H)

Tari, Musik, dan Kisah Cinta Legenda Bromo

Sejak sore, satu per satu pengisi acara tampil memukau. Grup musik Pizza Dedi membuka panggung dengan lagu-lagu Jawa yang dikemas modern. Penonton pun ikut menyanyi, beberapa bergoyang kecil, membaur dengan harmoni suara alam dan manusia.

Tak lama, giliran para penari mengambil alih panggung. Tari Gandrung Banyuwangi membuka jalan bagi penampilan Muksaning Kusuma, sebelum akhirnya ditutup megah oleh Sendra Tari Roro Anteng dan Joko Seger dari Sanggar Seni Roro Anteng Sukapura. Legenda kelahiran Suku Tengger itu dibawakan dengan dramatik, memikat dan menggugah.

“Ini bukan sekadar hiburan. Ini napas budaya yang kita hidupkan di tengah keindahan alam,” ujar Heri Mulyadi, Kepala Disporapar Probolinggo, yang turut hadir dalam acara tersebut bersama sejumlah pejabat daerah.

Sinergi Pemerintah dan Swasta

Tak hanya pemerintah, sektor swasta pun ikut ambil bagian. Salah satunya Artotel Cabin Bromo, yang aktif mengarahkan tamu hotelnya untuk meramaikan acara.

“Responsnya positif sekali. Banyak tamu bilang ini pengalaman sunset paling beda yang pernah mereka rasakan,” ujar Sugiono Turwibowo, manajer hotel tersebut.

Ia juga memperkenalkan program loyalitas Artotel Wanderlust, sebagai bentuk dukungan terhadap geliat pariwisata lokal.

Event Rutin Mulai Mei

Tingginya antusiasme publik membuat Pemkab Probolinggo tak mau berhenti sampai di sini. Dinas Pariwisata sudah menyusun agenda bulanan untuk Bromo Sunset Music and Culture, mulai Mei 2025. Targetnya sederhana tapi berdampak, membuat wisatawan betah lebih lama di Bromo.

“Biasanya orang datang pagi-pagi lalu pulang siang. Kini kita tawarkan alasan untuk tinggal lebih lama. Menikmati sunrise dan sunset. Dua-duanya sama indah,” tegas Heri.

Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak dan kemasan acara yang terus dimatangkan oleh Bright Pantura, harapan itu bukan sekadar wacana.

Bromo kini tak hanya bersinar di pagi hari. Ia juga menari dan bernyanyi kala senja. Dan Seruni Point telah membuktikan, bahwa matahari tenggelam pun bisa jadi awal baru bagi pariwisata Probolinggo.

Editor : Ryan Haryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut