Batu.iNews.id-Perkembangan aplikasi desain grafis di tahun 2024 semakin menarik perhatian. Tahun ini, teknologi dalam dunia desain grafis mengalami lompatan besar dengan munculnya fitur-fitur baru yang mempermudah para desainer dan pengguna umum.
Kecerdasan buatan (AI), fitur kolaborasi real-time, dan peningkatan kompatibilitas lintas perangkat adalah beberapa hal yang menjadi sorotan. Mari kita lihat tren dan aplikasi yang mendominasi di tahun 2024.
1. Integrasi Kecerdasan Buatan (AI) yang Lebih Kuat
AI menjadi komponen utama dalam hampir setiap aplikasi desain grafis modern. Aplikasi seperti Adobe Photoshop AI, Canva AI, dan CorelDRAW AI kini tidak hanya menawarkan otomatisasi dalam hal pengaturan warna dan efek, tetapi juga dapat memberikan saran desain berdasarkan tren pasar.
Misalnya, fitur AI di Photoshop mampu mengenali objek dalam gambar dan membuat rekomendasi untuk pengeditan warna, penghapusan latar belakang, hingga penggantian elemen secara otomatis.
2. Fitur Kolaborasi Real-Time
Salah satu perubahan terbesar adalah kemudahan kolaborasi. Aplikasi seperti Figma dan Adobe Creative Cloud telah mengembangkan fitur kolaborasi real-time, di mana beberapa pengguna bisa mengedit satu desain pada waktu yang sama.
Hal ini sangat membantu tim desain untuk bekerja secara efektif, terutama di era kerja jarak jauh. Semua anggota tim dapat melihat perubahan secara langsung tanpa perlu mengirim file berulang kali.
3. Kompatibilitas Lintas Perangkat
Kini, banyak aplikasi desain yang bisa digunakan baik di komputer maupun perangkat seluler, sehingga desain bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Canva, Procreate, dan Affinity Designer misalnya, telah mengembangkan versi mobile dengan antarmuka yang ramah pengguna tanpa mengorbankan fungsionalitas.
Para pengguna dapat memulai desain di tablet atau smartphone, lalu melanjutkannya di laptop atau desktop.
4. Desain 3D dan Animasi yang Semakin Mudah
Dengan meningkatnya popularitas konten animasi dan 3D, aplikasi desain grafis juga menyesuaikan diri. Aplikasi seperti Blender dan Cinema 4D menjadi lebih mudah diakses dan digunakan oleh para desainer grafis, bahkan bagi yang belum ahli.
Fitur-fitur seperti drag-and-drop model 3D, integrasi tekstur, dan simulasi cahaya memudahkan pembuatan animasi berkualitas tinggi.
5. Desain Berbasis Web dan Penggunaan Cloud
Platform berbasis web semakin populer di tahun 2024, membuat akses desain menjadi lebih fleksibel dan ringan.
Aplikasi berbasis web seperti Gravit Designer dan Vectr memungkinkan pengguna mengakses proyek desain di mana saja tanpa harus menginstal aplikasi berat.
Proyek desain tersimpan di cloud, sehingga tidak perlu khawatir kehilangan data.
6. Fokus pada Pengguna Non-Desainer
Tren aplikasi desain grafis juga menunjukkan fokus pada pengguna umum yang bukan desainer profesional. Aplikasi seperti Canva dan Crello menawarkan template yang siap pakai, sehingga pengguna hanya perlu mengubah teks atau gambar sesuai kebutuhan.
Ini memungkinkan siapa saja, dari pebisnis kecil hingga pelajar, untuk membuat desain menarik tanpa keterampilan desain khusus.
Aplikasi Desain Grafis Terpopuler 2024
Beberapa aplikasi yang menjadi favorit tahun ini mencakup:
- Adobe Photoshop AI – Tetap menjadi pilihan utama dengan fitur-fitur AI canggih.
- Canva – Memiliki perpustakaan template yang sangat luas dan dapat digunakan untuk berbagai jenis desain.
- Figma – Ideal untuk desainer UX/UI dengan kolaborasi real-time.
- Procreate – Pilihan utama bagi pengguna iPad yang suka menggambar digital.
- Blender – Gratis dan sangat kuat untuk desain 3D dan animasi.
Kesimpulannya, menurut beberapa sumber, tahun 2024 menjadi era baru bagi dunia desain grafis, dengan banyak inovasi yang memudahkan pekerjaan desainer maupun pengguna umum.
Penggabungan AI, fleksibilitas lintas perangkat, dan peningkatan aksesibilitas memungkinkan siapa saja untuk mengekspresikan kreativitas mereka dalam bentuk visual. Dengan terus berkembangnya teknologi, aplikasi desain grafis diprediksi akan semakin intuitif dan ramah pengguna di masa depan.
Editor : Ryan Haryanto