BATU, inews.id - Anak-anak umumnya selalu ingin tahu dengan beberapa benda orang dewasa, terhitung perlengkapan elektronik yang memiliki tenaga listrik. Yang mencemaskan, umumnya pada mereka belum ketahui bahayanya listrik seperti apa.
Dan sebagai orang-tua, alangkah baiknya kalau kita awali memberi info yang memadai ke anak-anak mengenai bahaya listrik.
Ya, ingat resiko yang diakibatkan dapat menyebabkan kematian. Disamping itu memberikan edukasi kepada anak bagaimana memakai colokan listrik dan peralatan elektronik yang lain di dalam rumah dengan aman itu juga penting.
Karena itu baca panduan dari edukasinewss.com berikut hingga Anda dapat mendidik sekitar bahaya dan pemakaian listrik yang aman ke anak-anak.
1. Adakan sebuah rapat keluarga
Bikinlah satu sesion khusus, misalkan dengan berunding sekitar bagaimana anak-anak hadapi barang elektronik dan colokan listrik di dalam rumah supaya masih tetap aman. Langkah penyampaian edukasi seharusnya disamakan dengan usia anak.
Untuk anak yang kebih kecil, Anda dapat berikan dengan manfaatkan buku cerita atau aplikasi dalam handphone. Dan makin besar umur anak karena itu dapat dikatakan beberapa hal yang lebih sulit dalam proses listrik.
2. Berbicara ke anak bagaimana listrik bekerja
Periiksa kabel listrik yang berada di sekitaran rumah dan katakan bagaimana Perusahaan Listrik Negara (PLN) berusaha supaya kabel-kabel itu tidak mencelakakan masyarakat. Ajaklah anak keliling rumah untuk ketahui sisi rumah mana yang memerlukan listrik.
Berikan edukasi kepada mereka langkah mengambil listrik yang betul dan peringatkan selalu untuk meminta bantuan untuk orang dewasa. Peringatkan supaya mereka tidak masukkan apa saja ke lubang itu.
Panduan untuk orangtua : tutup colokan listrik jika tidak dipakai untuk menghindar anak-anak sentuh sisi itu.
3. Peringatkan anak jika air dapat membuat listrik jadi lebih berbahaya
Beri edukasi ke anak-anak jika semua peralatan electronic yang tidak dipakai harus dilepaskan colokan listriknya. Ini dilaksanakan untuk menahan jika ada kebocoran atau bahkan juga banjir di rumah. Semua peralatan listrik harus juga jauh dari sumber air.
4. Tidak boleh mencolokkan barang elektronik terlalu banyak
Pada satu lubang colokan sumber daya listrik, usahakan supaya tidak banyak mencolokkan barang electronic dalam kurun waktu bertepatan. Ini karena ada risiko recikan listrik yang bisa menyebabkan kebakaran.
Selalu peringatkan untuk mengambil barang electronic yang tidak dipakai. Dan untuk orang-tua, beberapa hal yang bisa Anda kerjakan untuk jaga keamanan listrik di dalam rumah ialah seperti berikut :
- Jauhi menghidupkan barang electronic seperti pengering rambut dan wafatkannya dalam kamar, karena anak akan berminat untuk memainkan.
- Tidak boleh tempatkan minuman di dekat barang electronic seperti computer, tv, radio, dan pengeras suara karena beresiko jika tersenggol anak.
- Sesudah mandi, yakinkan anak pada kondisi kering sesaat akan melingkari rumah dan sentuh beragam perlengkapan di dalam rumah.
- Saat mengambil colokan, pegang sisi ujungnya dan bukan kabelnya. Langkah ini bisa menahan kabel listrik jadi cepat rusak.
- Jangan dibiarkan kabel listrik terjepit pintu, jendela atau di bawah perlengkapan seperti bangku dan meja.
Editor : Bayu Pratama