Event Bergengsi Underground Fight Antar Mahasiswa UB Malang Rasakan Sensasi Bertarung di Atas Ring

KOTA MALANG, iNewsBatu.id - Pertandingan Boxing bebas versi Underground Fight antar Mahasiswa akan segera hadirkan pada Jumat (14/06/2024) mendatang di Lion Boxing Academy Jl. Bendungan Sutami, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang Jawa Timur.

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Brawijaya Malang. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menggali potensi atau minat mahasiswa di bidang Kombed Sport atau pertarungan.

Salah satu penyelengara, Viga Ballacka Irawan Mahasiswa Fakultas Perikanan Ilmu Kelautan menyampaikan bahwa sebelumnya tim mereka sudah pernah selenggarakan event ini antara jurusan di fakultasnya, karena melihat antusiasme sangat tinggi akhirnya kali ini didesain lebih luas mencakup antara Fakultas se-Universitas Brawijaya. 

"Kita akan mempertandingkan Mahasiswa antara Fakultas yang ada di Universitas Brawijaya. Tujuan kita menyelenggarakan kegiatan ini karena melihat potensi atau minat-minat mahasiswa di bidang Kombed Sport atau pertarungan dimana kita melihat banyaknya Mahasiswa Brawijaya yang sering ribut antara suporter Fakultas," ujar Viga atlit MMA Kota Malang itu (8/6). 

Dikatakan Viga, karena sering keributan antara suporter atau Organisasi Mahasiswa Ekstra Kampus (OMEK), maka dari itu team Underground Fight Brawijaya hadirkan event silaturahmi ini untuk mewadahi mereka yang memiliki minat dalam bertarung untuk bisa ambil bagian. 

"Dari pada kita bertarung dijalan ataupun di Kampus itu sangat membahayakan dan merugikan. Kali ini kami sediahkan wadah ini kita pukul-pukulan diatas ring untuk menyalurkan minat mereka dan kita buktikan secara gentle bahwa mereka memang punya nyali sehingga bisa kita salurkan di acara kita ini.

Sehingga kemampuan dan potensi mereka tidak disalah gunakan tetapi mereka bisa menyalurkan minat dan bakat mereka di acara boxing ini. kegiatan ini sekaligus untuk meminimalisir juga hal-hal yang tidak diinginkan contohnya tawuran atau pengeroyokan," katanya.

Kesempatan sama, Zulfikar Ahmad Mahendra yang juga merupakan salah satu tim penyelenggara meminta semua penonton Mahasiswa Fakultas Perikanan dan seluruh mahasiswa Universitas Brawijaya serta warga Kota Malang untuk hadir dan saksikan event bergengsi ini.

"Mumpung ada satu event ini dimana kita bisa melihat atlit-atlit terbaik di Kota Malang. Selain itu untuk legalitasnya jelas sudah ada ijin dari KONI Kota Malang, keamanan dan pihak Kampus dan untuk penonton boleh dari luar Brawijaya," ucapnya.

Untuk tarif tiket masuk bagi penontonyang kisaran Rp 15.000 hingga Rp 20.000 dan untuk kapasitas penonton hanya 500 orang jadi jangan sampai kehabisan tiket dan promonya.

Editor : Ahmad Hilmiddin