Salah satu pelajar yang berkunjung ialah Santri Putra siswa kelas 3 MINU Tratee Putra Gresik. Ditemani adiknya, Putra merasa senang karena ikan kepe-kepe (Chaetodontidae) yang ia warnai bisa berenang di akuarium digital selama lima menit bersama biota laut lainnya.
"Ya senang karena ikannya yang aku warnai bisa muncul di layar dan berenang kayak ikannya hidup gitu. Besok pingin ke sini mewarnai lagi sama adikku," ucap Putra seraya sumringah.
Sementara Kepala Bidang Pengembangan Minat Baca Disperpusip Gresik, Sayyidatul Fakhriyah mengatakan akuarium digital tersebut mengembangkan konten interaktif dan menarik yang dikemas dalam konten pendidikan dan hiburan.
Tujuannya agar bisa menjadi sarana informasi dan fungsi teknis interaktif yang menyenangkan bagi anak-anak. Tak heran, jika anak-anak cukup betah saat berada di area akuarium digital tersebut.
"Setiap hari ada saja kunjungan dari sejumlah sekolah. Apalagi sejak ada akuarium digital ini, jadi tambah kerasan anak-anak sampai lupa kalau sudah jam empat sore mau tutup," pungkasnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin