Ketua Himpaudi Kabupaten Probolinggo, Siti Aisah, menyambut baik antusiasme para peserta dan orang tua. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya sekadar pengenalan ibadah haji, tetapi juga bagian dari pembentukan karakter religius.
“Kami berharap anak-anak ini akan tumbuh dengan nilai-nilai keislaman yang kuat, dan kelak menjadi generasi yang memahami serta melaksanakan ibadah dengan baik,” tuturnya.
Acara manasik haji ini berhasil menarik lebih dari 5.000 orang, termasuk orang tua dan para pengunjung yang hadir memeriahkan.
Kehadiran pedagang kaki lima yang menjajakan berbagai makanan, minuman, serta aksesoris ibadah turut memberikan warna tersendiri, menjadikan kegiatan ini tidak hanya edukatif tetapi juga menghidupkan ekonomi lokal.
Senentara itu, Siti Nur Aisah, selaku Ketua Panitia, menekankan jika kegiatan ini diharapkan menjadi fondasi dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan pada anak-anak sejak usia dini.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak tidak hanya memahami ibadah haji, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keagamaan sejak usia dini,” pungkasnya.
Acara ini bukan sekadar simulasi ibadah, melainkan juga sebuah langkah strategis dalam memperkenalkan tradisi Islam yang kaya dengan nilai kebajikan, serta membangun generasi yang religius dan berintegritas.
Editor : Ahmad Hilmiddin