BATU, iNews.id - Komunikasi yang terbuka menjadi satu diantara kunci keberhasilan rumah tangga. Keyakinan jadi pondasi yang perlu untuk dipertahankan supaya pernikahan dapat bertahan lama.
Tetapi, bagaimana saat kamu ketahui pasanganmu bohong? Ada cara-cara untuk ketahui pasangan yang bohong.
Akan tetapi, jangan dibiarkan permasalahan ini membuat jalinan rumah tangga jadi retak. Ada jalan keluar yang dapat dilaksanakan, tentu saja jika kamu dan pasangan betul-betul ingin usaha jadi lebih baik kembali.
Saat kamu mengetahui ada hal yang lain dan berasa pasangan bohong, seharusnya janganlah lekas menuduh pasangan bohong.
Berikut langkah untuk ketahui pasangan yang bohong, yakni:
- Cermati Pemilihan Kata
Apabila kamu curiga pasanganmu sedang bohong, lihat kalimat yang dipakai saat menerangkan suatu hal.
Menurut Martin Soorjo, dalam buku The Black Book of Lie Detector, seorang yang bohong kemungkinan memakai kalimat yang memiliki kandungan ketidakjelasan.
Maka, coba lihat secara baik pemilihan kata yang dipakai pasangan saat sedang bicara. Pemilihan kata itu dipakai untuk mengaburkan bukti yang sebetulnya.
- Tidak Mengemukakan Cerita dengan Rinci
Seorang yang bohong tidak mengemukakan cerita mengenai apa yang ditanya secara mendalam. Mereka cemas tidak bisa stabil mengenai rinci yang dia katakan karena susah untuk diingat.
Tetapi, ke orang yang bercerita keadaan dengan jujur biasanya akan bercerita apa yang dia lalui dengan rinci.
- Begitu Banyak Mengoreksi
Pasangan yang bohong semakin lebih banyak koreksi cerita yang dia beri. Ini karena rinci yang dikisahkan dengan palsu tidak bisa ia ingat secara baik.
Tidak harus diingat berapakah kali pasangan kerap koreksi saat sedang bicara, tetapi, bila kamu telah berprasangka buruk seharusnya lakukan pendekatan dengan pasangan untuk menangani keadaan yang terjadi dalam hubungan kamu.
- Mengulang-ulang Pertanyaan Saat sebelum Menjawab
Seorang yang bohong kerap mengulang-ulang pertanyaan saat sebelum menjawab.
Keadaan ini digunakan oleh pasangan untuk menyusun bukti-bukti yang palsu menjadi jawaban atas pertanyaan yang diberi oleh pasangan.
Disamping itu, umumnya seorang yang bohong kelihatan benar-benar memutar otak saat jawab pertanyaan walau itu pertanyaan yang gampang untuk dijawab.
- Pengubahan Intonasi Berbicara
Seorang yang bohong bisa terdeteksi lewat intonasi berbicara. Biasanya, saat bohong seorang memakai intonasi berbicara dengan suara tinggi tanpa diakui.
Ini biasanya dilaksanakan supaya musuh berbicara jadi lebih yakin dengan yang disebutkan.
- Tidak Melakukan Kontak Mata
Pada saat komunikasi dengan pasangan, biasanya akan melakukan kontak mata ketika membicarakan suatu hal. Namun patut untuk dicurigai jika tiba-tiba perilaku tersebut berubah.
Biasanya orang yang tidak melakukan kontak mata ketika membicarakan sesuatu hal, maka pasti ada suatu hal yang disembunyikan.
Gerak-gerik yang mencurigakan ini bisa menjadi salah satu tanda pasangan melakukan suatu kebohongan.
- Lihat Bahasa Badan
Ada banyak pergerakan badan untuk mengetahui ketidakjujuran, seperti pergerakan tangan yang seringkali dan sentuh bagian-bagian badan, seperti muka, bibir, dahi, atau hidung.
Saat seorang bohong, mereka seringkali gerakkan kaki tanpa disadari.
Tetapi hal yang paling kelihatan, umumnya seorang yang bohong tinggalkan musuh berbicara bisa lebih cepat supaya terbebas dari pertanyaan yang tidak mau mereka jawab.
Sebagai pasangan, tidak ada kelirunya bicara secara terbuka dan ungkap hati berprasangka buruk yang dirasa sejauh ini.
Komunikasi yang bagus membuat jalinan jadi lebih terbuka.
Dengan demikian, kamu bisa menghindar beragam permasalahan yang kemungkinan terjadi karena ketidakjujuran dalam hubungan rumah tangga.
Editor : Dean Ismail
Artikel Terkait