5 Kebiasaan Anak Muda Untuk Menghadapi Ancaman Resesi, Patut Dilakukan!

bayu pratama
Kebiasaan Anak Muda Menghadapi Ancaman Resesi. (okezone.com)

BATU, iNews.id - Apa kamu telah mendengar berita yang ramai tentang resesi ekonomi? Akhir-akhir ini banyak berita tentang resesi ekonomi yang mengancam Indonesia.

Dikutip dari Otoritas Jasa Keuangan, resesi ekonomi adalah kondisi saat perekonomian negara sedang memburuk dan terlihat dari Produk Domestik Bruto (PDB) yang negatif, meningkatnya angka pengangguran, dan pertumbuhan ekonomi riel yang negatif.

Untuk kamu yang saat ini ada di usia produktif atau baru memasuki dunia kerja, sebaiknya kamu harus mulai memutar otak untuk selalu bertahan di kondisi ekonomi yang naik turun.

Selain mulai hidup hemat, ini kebiasaan baik yang dapat dilakukan anak muda untuk menghadapi resesi yang kabarnya dapat terjadi pada 2023. Simak selengkapnya di bawah ini ya, guys!

5 Kebiasaan Anak Muda Untuk Menghadapi Ancaman Resesi

1. Mengurangi Utang

Saat resesi umumnya suku bunga bank akan mengalami kenaikan, karena itu jangan berutang konsumtif ya, Beauties. Buat utang seminim mungkin untuk berjaga-jaga misalnya terjadi resesi.

Kamu dapat mulai dari mengurangi penggunaan pay later yang saat ini sangat mudah diakses. Tentukan perbandingan utang pada pengeluaran yang normalnya sekitar 20-30%.

Jika sudah ada utang, kamu bisa juga mendahulukan pelunasan utang yang sekiranya telah ada agar tidak membebani pengeluaranmu saat terjadi resesi.

2. Melakukan Perencanaan Keuangan

Kedengarannya sepele tetapi perencanaan keuangan itu sangat penting lho, guys!

Perencanaan keuangan dapat menahanmu saat ingin mengeluarkan uang untuk hal yang di luar rencana. Kurangi membeli barang yang tidak kamu butuhkan, jangan tergiur harga diskon jika barang itu tidak ada di daftar rencana pengeluaranmu.

3. Menyiapkan Dana Darurat


Ilustrasi Menghadapi Resesi. (okezone.com)

Saat telah memiliki penghasilan sendiri, hal penting yang harus segera disiapkan ialah dana darurat.

Perencana Keuangan dikatakan jika dana darurat yang ideal berjumlah 3-6 kali dari pengeluaran bulanan. Kamu dapat menambahkan dana darurat lebih banyak, misalnya sebesar 10 kali dari pengeluaran bulanan.

4. Mengecek Portofolio Investasi

Pada sebuah penelitian berjudul "Schroders Global Investor Study 2021" melalui Markets Insider menyatakan jika 44% individu berusia 18-37 tahun bersedia untuk melakukan investasi dengan risiko tinggi.

Jika saat ini kamu berinvestasi dengan resiko tinggi, mungkin sudah saatnya kamu mengecek kembali portofoliomu. Dikutip dari CNBC Indonesia, kamu dapat memilih investasi dengan risiko rendah seperti investasi emas, reksa dana, dan surat obligasi.

5. Update Berita tentang Kondisi Ekonomi

Setelah melakukan kebiasaan-kebiasaan di atas, sebaiknya kamu juga harus selalu update tentang kondisi ekonomi global atau Indonesia. Ini dapat membantumu tentukan cara berikutnya seandainya benar-benar terjadi resesi.

Semoga bermanfaat ya, guys!

Editor : Supriyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network