5 Penyakit Anak Pada Musim Hujan yang Wajib Diketahui

Supriyono
Penyakit Anak Pada Musim Hujan. (okezone.com)

BATU, iNews.id - Hujan sering jadi ketika bermain yang memikat untuk anak-anak. Namun perlu diwaspadai penyakit anak pada musim hujan yang wajib diketahui oleh semua orang tua

Tetapi, dalam beberapa keadaan, bermain saat hujan pun tidak disarankan karena dampak jelek dari hujan khususnya jika terjadi banjir bukan hanya mengakibatkan musibah alam tetapi ikut jadi media penebaran beragam penyakit.

Banjir mempunyai imbas periode menengah sampai periode panjang pada kesehatan, satu diantaranya yakni tingkatkan penyebaran penyakit lewat air dan vector (water and vektor borne disease).

Dikatakan oleh Dr. Nina Dwi Putri, SpA(K), MSc (TropPaed), Dokter Specialist Anak Sub Spesialis Penyakit Infeksi Tropik dan Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia, ada banyak model penyebaran yang disebabkan karena hujan dan banjir.

Unit Kerja Koordinir Infeksi dan Penyakit Tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia memberitahukan lis penyakit yang bisa serang anak-anak sepanjang musim penghujan.

5 Penyakit Anak Pada Musim Hujan

1. Dengue

Kubangan air bisa dipakai sebagai tempat pengembangbiakan nyamuk dan mempunyai potensi tingkatkan paparan infeksi dengue. Infeksi virus dengue adalah penyakit umum yang serang anak-anak dan orang dewasa pada musim hujan. Itu terjadi di wilayah tropis.

Tanda-tanda demam berdarah terhitung ruam, demam tinggi, dan yang lain. Aplikasikan 3M plus untuk memberantas sarang nyamuk dan menghindar gigitan nyamuk

2. Infeksi jamur

Karena kulit jadi lembab dan basah selama waktu, terjadinya kemungkinan infeksi jamur lumayan tinggi. Kulit tetap harus kering selama waktu. Meminta anak-anak Anda untuk keringkan diri sepulangnya. Jamur kerap berkembang biak saat kulit lembab dan tidak terserang udara.


Leptospirosis. (okezone.com)

3. Leptospirosis

Penyakit ini disebarkan lewat contact kulit atau selaput lendir dengan tanah, lumpur, atau air yang tercemar dengan urin hewan pengerat yang terkena bakteri Leptospira. Bahkan juga bila anak Anda alami cedera kecil di kakinya, dia harus waspada supaya tidak masuk ke air yang tercemar.

4. Infeksi aliran cerna

Mekanisme pembuangan sampah yang jelek, kebersihan yang tidak terbangun, kepadatan warga, dan konsumsi air yang kurang sehat saat banjir ikut mengakibatkan infeksi pada aliran cerna.

Untuk menghindar infeksi dari makanan dan air yang tercemar, meminta anak-anak untuk minum yang bersih dan masak, dan konsumsi makanan yang sehat.

5. Influenza

Infeksi yang diikuti dengan demam, ngilu otot dan kepala, sakit menelan, lemas, dan bisa dibarengi tanda-tanda infeksi aliran napas. Susah membandingkannya dengan tanda-tanda COVID-19. Karena itu, perlu pengecekan swab.

Itulah penyakit anak pada musim hujan yang perlu diketahui dengan baik oleh semua orang tua. Semoga berguna dan bermanfaat!

Editor : Supriyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network