Cara Merawat Mobil yang Sudah Terlapis Coating Agar Tetap Mengkilap Cukup Mudah

BATU, iNews.id - Selain terlihat lebih mengkilap, penerapan coating pada mobil juga menjaga cat tidak mudah lecet. Setelah mendapat coating, pemilik mobil juga perlu memperhatikan perawatannya.
Pada dasarnya coating memiliki fungsi melindungi permukaan cat agar tidak mudah terserang jamur dan sebagainya, serta mengembalikan warna cat seperti baru. Meski coating berfungsi melindungi permukaan cat, pemilik mobil tetap harus melakukan perawatan berkala setiap enam bulan sekali.
Perawatan tersebut bertujuan untuk membersihkan jamur atau goresan kecil.
Selain perawatan berkala, pemilik mobil juga bisa melakukan perawatan harian yang bisa dilakukan sendiri. Merawat mobil yang sudah mendapat coating tidaklah sulit karena sama seperti merawat cat mobil pada umumnya.
Saat memarkirkan mobil di luar ruangan, upayakan memilih tempat yang tersorot langsung sinar matahari. Cat mobil pada umumnya bakal menjadi kusam jika terlalu sering tersorot sinar UV dari matahari saat panas terik.
Demikian juga dengan lapisan coating yang terpapar sinar matahari dalam waktu lama, maka lapisan tersebut lama kelamaan akan rusak dan mengakibatkan cat terlihat lebih kusam.
Tak ada salahnya mengoleskan wax pada mobil yang sudah mendapat coating. Namun ingat, jangka waktu pengaplikasiannya tak perlu keseringan.
Cukup dua pekan atau sebulan sekali.
Sebelum dioleskan wax, cuci dulu permukaan cat mobil hingga bersih. Setelahnya, bisa menggunakan wax jenis cairan spray atau gel.
Olesi dengan lapisan yang tipis, lalu lap hingga kering.
Mobil yang sudah mendapat lapisan coating juga perlu rutin dicuci menggunakan shampo khusus mobil. Setidaknya mencuci mobil ini bisa dilakukan minimal dua minggu sekali.
Jika mobil terguyur hujan, pemilik bisa membilas seluruh permukaan cat mobil dengan bersih dan mengelapnya hingga kering.
Cat mobil yang sudah mendapat coating biasanya memiliki sifat water repellent yang memuat air tidak mudah mengendap di pori-pori cat sehingga air langsung jatuh seperti berada di atas daun talas.
Editor : Bayu Pratama