2. Jangan dinginkan mesin dengan cairan apa pun
Saat mesin mengalami overheat, jangan dinginkan mesin dengan cairan apa pun. Jangan pernah mencoba menyiramnya dengan air agar dingin. Biarkan mesin mendingin secara alami hingga temperatur benar-benar dingin.
3. Lumasi piston yang mampat
Setelah mesin dingin, langkah selanjutnya adalah melepaskan busi. Lalu masukkan oli baru melalui lubang busi. Cukup sepuluh tetes atau setengah sendok makan. Tujuannya sebagai jalur pintas untuk melumasi piston atau seher yang mampat karena tersumbat.
4. Panaskan mesin dengan hati-hati
Setelah tetesan oli dirasa cukup, selanjutnya panaskan mesin dengan hati-hati. Caranya, hidupkan mesin dengan starter otomatis satu hingga tiga menit. Trik ini bertujuan agar oli yang dimasukkan melalui lubang busi dapat merembes melumasi piston atau seher agar dapat kembali bergerak. Perlu diperhatikan, jangan memasukkan gigi persneling dulu. Ulangi trik ini beberapa kali untuk memastikan oli benar-benar melumasi komponen.
5. Masukkan gigi satu
Setelah oli benar-benar melumasi piston atau sher, selanjutnya memasukkan gigi pada posisi gigi satu. Lalu tarik perlahan tuas gas. Bila roda belakang motor dapat bergerak berarti piston kembali normal. Anda dapat melanjutkan perjalanan Anda.
Editor : Bayu Pratama
Artikel Terkait