1. Lebih senang duduk di kursi depan saat di kelas
Apa si kecil alami kesusahan belajar saat dia duduk di belakang, tetapi menunjukkan prestasi yang bagus saat duduk di depan? Keadaan ini dapat menandakan buah hati Anda menderita learning disability atau mungkin hanya rabun jauh biasa.
2. Terlalu sering mengedipkan mata
Jika Anda mengetahui si anak sering mengedipkan matanya saat melihat objek jauh, segera kontrol dia ke dokter mata. Mengedipkan mata terus-terusan bisa juga jadi tanda-tanda mata minus pada anak.
3. Kerap menggosok matanya
Anak-anak dengan mata rabun yang belum didiagnosis hingga belum menggunakan kacamata akan kerap menggosok matanya. Tindakan ini dilakukan karena mata mungkin berasa pedas, perih, atau lelah.
4. Duduk terlalu dekat sama tv
Tanpa sadar, anak kerap kali tidak sadar duduk terlalu dekat sama monitor TV untuk menyaksikan acara kesukaannya. Dia suka juga menulis atau membaca buku terlalu dekat.
Bila ini yang terjadi, karena itu bisa saja dia tidak menyadari jika sedang menderita miopi.
5. Kerap menabrak atau terjatuh
Anak kerap jatuh atau menabrak beberapa benda disekelilingnya? Ini bisa saja karena daya pandangnya yang kabur.
Nah, itulah beberapa tanda anak mengalami mata minus. Semoga bermanfaat.
Editor : Bayu Pratama
Artikel Terkait
