5 Jalan Maut di Pulau Jawa Terkenal Menyeramkan, Bikin Merinding!

Supriyono
Jalan Maut di Pulau Jawa Terkenal Menyeramkan. (okezone.com)

BATU, iNews.id - Siapa yang tidak kenal jalan maut yang ada di pulau Jawa terkenal angker dan horor. Jika melewatinya jalan tersebut diharapkan berhati-hati dan selalu berdoa agar diberikan keselamatan. Ada beberapa jalan maut di Pulau Jawa terkenal menyeramkan bikin merinding perlu diketahui. 

Pulau Jawa memiliki jalur maut yang terkenal angker dan sering menimbulkan korban jiwa. Bahkan, beberapa orang percaya jika kecelakaan di jalur-jalur itu berkaitan dengan tumbal. Kira-kira jalur mana saja yang dikenal horor?

Kecelakaan di jalur-jalur yang dianggap menyeramkan acap kali banyak memakan korban jiwa. Nah, Pulau Jawa menjadi salah satu provinsi yang memiliki sederet jalur maut.

Bahkan, saking sering dan banyaknya korban, warga sekitaran beberapa kali menghubungkan dengan hal-hal berbau mistis. Teranyar, artis Vanessa Angel dan suami, Bibi Andriansyah, meninggal dunia sesudah mengalami kecelakaan di jalan tol Jombang yang mengarah ke Nganjuk menuju Surabaya.

5 Jalan Maut di Pulau Jawa Terkenal Menyeramkan

Lalu, jalur mana yang terkenal mengerikan dan memiliki kesan mistis di Pulau Jawa?

1. Jalur Gunung Kumitir

Jalur pegunungan yang membelah Kabupaten Jember dan Banyuwangi, Jawa Timur ini mempunyai kontur jalan yang berkelok tajam.

Selain itu, lajur ini dipercaya sering mengeluarkan aura mistis yang cukup kuat. Melansir berbagai sumber, kawasan jalur Gunung Kumitir sebagai tempat pembuangan beberapa anggota PKI yang dibunuh.

2. Alas Roban

Jalur Alas Roban terkenal dengan cerita mistis yang sangat kental. Ada di jalur lingkar Kecamatan Gringsing, Kabupaten Tangkai, Jawa Tengah, jalur ini mempunyai beberapa tikungan tajam disertai pohon besar yang lebat.

Apalagi, bila malam datang, jalan ini sangat kurang dari segi pencahayaan. Beberapa sopir bus yang melintasi jalur ini saat malam hari sering mengaku jika pencahayaan menjadi salah satu faktor. Sementara itu, sebagian yang lain sering mendengar suara tangisan nenek-nenek.

Editor : Supriyono

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network