PROBOLINGGO, iNewsBatu.id – Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Masjid Besar At-Tin Mierahandi di Desa Randupitu, Kecamatan Gending, berkolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo dan Rumah Khitan PCNU Kota Kraksaan mengadakan acara khitanan massal gratis pada Minggu (29/9/2024).
Acara ini merupakan khitanan massal pertama yang digelar di Masjid Besar At-Tin Mierahandi, didukung oleh Pengurus Cabang Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kota Kraksaan, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Probolinggo, dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Probolinggo.
Sebanyak 49 anak dari keluarga kurang mampu di wilayah Kabupaten Probolinggo mendapatkan layanan khitanan yang dilakukan oleh tenaga medis dari PPNI dan Puskesmas Gending.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Dewan Pembina Takmir Masjid dan Yayasan Masjid At-Tin Mierahandi, H. Soeparwiyono, Ketua PC LKNU Kota Kraksaan Mujoko, Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo H. Ahmad Muzammil, dan Kepala Rumah Khitan PCNU Kota Kraksaan Sugianto.
H. Soeparwiyono mengungkapkan rasa syukur atas kesuksesan acara khitanan massal tersebut. "Alhamdulillah, acara ini berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Ia berharap tahun depan dapat menyelenggarakan khitanan massal yang lebih besar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan fokus pada anak-anak yatim dan masyarakat kurang mampu
Ia juga menekankan pentingnya persiapan lebih awal untuk kegiatan di tahun mendatang, dengan harapan dapat melibatkan lebih banyak anak-anak yatim dan kurang mampu.
"Tahun 2025, kami akan bekerja sama lebih intensif dengan LKNU dan Rumah Khitan NU untuk menyelenggarakan khitanan massal yang lebih luas," tambahnya.
Kepala Rumah Khitan PCNU Kota Kraksaan, Sugianto, menjelaskan, khitanan massal ini merupakan program rutin yang diselenggarakan setiap tahun oleh Rumah Khitan NU.
Target tahun 2024 adalah mengkhitan ratusan anak dari keluarga kurang mampu.
"Acara ini tidak hanya untuk membantu kesehatan, tetapi juga meringankan beban ekonomi masyarakat dengan memberikan layanan khitan gratis," jelasnya.
Menurut Sugianto, tenaga medis yang terlibat dalam acara ini diawasi langsung oleh Konsultan Rumah Khitan NU, dr. H. Syahrudi, spesialis bedah dari RSUD Waluyo Jati.
"Sebenarnya ada 50 anak yang terdaftar, namun satu anak tidak bisa hadir. Semua anak yang dikhitan mendapatkan paket baju, sarung, songkok, dan obat,” tambahnya.
Sampai September 2024, telah mengkhitan 780 anak melalui program ini tersebut.
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo, H. Ahmad Muzammil, menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama yang terjalin antara Baznas, Masjid Besar At-Tin Mierahandi, dan Rumah Khitan PCNU Kota Kraksaan.
"Alhamdulillah, sinergi ini memungkinkan kami untuk menyelenggarakan khitanan massal dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW," ungkapnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
