PROBOLINGGO, Batu.iNews.id-Kisah tragis menimpa Yayuk Farida, janda berusia 47 tahun asal Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jatim, yang ditemukan tak sadarkan diri di tepi sungai dan akhirnya meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Kematian Yayuk ternyata membuka tabir hubungan gelap yang melibatkan M Fauzan, pria 28 tahun yang juga perangkat Desa Rangkang, Kecamatan Kraksaan.
Polisi menangkap Fauzan pada Senin (14/10/2024) malam dan ia mengakui jika dirinya adalah selingkuhan korban.
Menurut pengakuan Fauzan, mereka sempat bertemu di Pasar Semampir, Kecamatan Kraksaan, sebelum berboncengan menuju Desa Asembagus.
Dalam perjalanan, Fauzan menawarkan dua pil koplo kepada Yayuk, namun ia menolak. Tak kehabisan akal, Fauzan kemudian memasukkan pil tersebut ke dalam minuman korban.
Setelah sampai di tujuan, Fauzan mengaku melakukan hubungan intim dengan Yayuk. Namun, setelahnya, Yayuk tiba-tiba mengalami sesak napas dan kejang-kejang.
“Saya kasih pil itu biar makin nafsu, tapi setelah selesai, korban malah tidak sadarkan diri,” ujar Fauzan.
Ketakutan, Fauzan memutuskan kabur meninggalkan Yayuk yang tergeletak tak berdaya. Dia membawa kabur sepeda motor milik korban sebelum akhirnya tertangkap oleh polisi.
Polisi kini menahan Fauzan atas dugaan pencurian disertai kekerasan yang menyebabkan kematian.
Kasus ini sekaligus mengungkap hubungan terlarang antara keduanya, di mana Fauzan diketahui sudah memiliki istri, sementara Yayuk adalah seorang janda. (*)
Editor : Ryan Haryanto
Artikel Terkait