Menakjubkan, Inilah 6 Manfaat Apel Untuk Kesehatan Bikin Penyakit Pergi

4. Menjaga kesehatan saluran pencernaan

Buah apel kaya akan serat yang dapat melancarkan buang air besar dan mencegah konstipasi. Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda disarankan mengonsumsi buah apel dengan kulitnya, karena kulit apel mengandung banyak serat dan antioksidan.

Disamping itu, kandungan pektin pada apel bisa memberi nutrisi untuk bakteri baik di dalam saluran pencernaan, sehingga bisa memelihara kelancaran fungsi pencernaan tubuh.

5. Menjaga kesehatan otak

Buah Apel. (sindonews.com)

Apel mengandung antioksidan kuersetin dan flavonoid yang bisa mengurangi matinya sel saraf karena penuaan. Kandungan anti-oksidan yang tinggi di kulit apel dijumpai sanggup menolong peranan memory dan memelihara kesehatan otak.

Sebuah penelitian mengungkapkan jika apel mempunyai dampak yang baik untuk menurunkan resiko terkena penyakit Alzheimer dan stroke.

6. Mengatasi bau mulut

Jika Anda mempunyai masalah bau mulut, Anda bisa mengatasinya dengan mengonsumsi buah apel secara rutin. Apel mengandung senyawa pektin yang bisa meningkatkan produksi air liur untuk membersihkan mulut dan mengontrol bau makanan dalam mulut.

Tidak hanya bau mulut, sebuah penelitian mengungkapkan jika buah apel bisa menurunkan risiko terkena kanker kolorektal, kanker paru-paru, kanker mulut, dan kanker payudara.

Dampak mencegah kanker ini berasal dari kandungan antioksidan dan antiradang yang ada di dalamnya. Tetapi, masih diperlukan penelitian selanjutnya untuk memastikan manfaat ini.

Untuk mendapatkan manfaat apel secara optimal, pilih buah apel yang segar dan warna terang dan bertekstur padat. Kandungan gizi dalam apel dapat terjaga bila disimpan dalam kulkas bersuhu 2-4o Celcius.

Saat Anda mengonsumsi buah apel, pastikan untuk tidak menelan bijinya. Biji buah apel punya kandungan racun sianida yang jika dikonsumsi dalam jumlah tertentu dapat berakibat fatal untuk kesehatan.

Disamping itu, jangan lupa untuk mencuci dan menyikat kulit apel di bawah air mengalir untuk menghilangkan residu pestisida dan lilin yang mungkin ada di permukaan kulitnya.

Editor : Supriyono