4. Nafsu makan berubah
Sebagian orang yang menyimpan perasaan tidak berbahagia rapat-rapat mengalami perubahan nafsu makan. Ada yang menjadi makan banyak, ada juga sebaliknya. Perubahan berat badan bisa juga dialami oleh orang dengan eccedentesiast.
5. Hilangnya minat dengan aktivitas yang disenangi
Seseorang dengan smiling depression kemungkinan tidak tertarik kembali melakukan aktivitas yang awalnya mereka nikmati. Ini karena tumbuhnya rasa bersalah, tidak berharga, dan putus asa. Walau di depan orang lain terlihat optimis dan ceria, tapi dalam hatinya perlu mengekspresikan apa yang sebenarnya ia rasakan.
Sembunyikan perasaan sedih dan putus asa, dipilih karena beberapa alasan. Pertama, seorang dengan eccedentesiast ingin melindungi privasi mereka. Alasan lain diantaranya takut dihakimi, takut membebani seseorang, merasa malu, pernah menerima penolakan yang menyakitkan, takut memperoleh menerima konsekuensi, khawatir dinilai lemah oleh seseorang, merasa bersalah, dan punya pandangan tentang kebahagiaan tapi tidak realistis.
Orang perfeksionis sering menguasai cara supaya terlihat ‘sempurna'. Dan untuk beberapa orang, itu berarti menyembunyikan rasa sakit atau mengalami masalah.
Cara mengatasi eccedentesiast, bila tidak terkendali atau mendorong keinginan untuk melukai diri dibutuhkan diagnosis oleh profesional. Cara mengatasi dapat dengan terapi, terapi wicara, dan perubahan gaya hidup seperti diet dan olahraga.
Editor : Supriyono
Artikel Terkait