4. Bug pada Aplikasi
Bug atau eror bisa juga terjadi di aplikasi. Salah satu bug yang menyebalkan adalah membuat aplikasi berjalan terus di latar belakang. Eror karena tidak berhasil terhubung ke server membuat aplikasi bekerja terus-terusan.
Selain memakan RAM dan baterai, aplikasi yang berjalan terus membuat hp cepat panas. Solusi mengatasinya dapat dengan update aplikasi di App Store atau Play Store. Bila tidak ada update, kamu dapat uninstal aplikasi untuk beberapa waktu.
5. Lingkungan yang Panas
Paparan sinar matahari segera membuat temperatur hp cepat panas. Temperatur hp yang telah panas karena operasional, ditambah lagi temperatur panas di luar. Temperatur hp jadi 2 - 3x lebih panas dari umumnya.
Meletakkan hp di dashboard mobil membuat hp panas. Temperatur yang tinggi sekali dapat merusak hp, bahkan juga ada kasus hp meledak karena menaruh hp di dashboard.
6. Main Game dalam Waktu Lama
Game adalah aplikasi yang paling menguras baterai. Game membuat layar, chipset, RAM, dan penyimpanan bekerja sangat keras. Komponen khusus hp itu cepat panas. Main game dengan intensitas tinggi sebetulnya tidak baik untuk kesehatan hp Anda.
Karena itu batasi penggunaan hp untuk main game. Terlebih jika hp kamu tidak punya pendingin internal. Main game lama pada suhu lingkungan panas membuat temperatur hp lebih panas dari umumnya.
7. Streaming Berjam-Jam
Penyebab hp panas setelah itu menonton film streaming beberapa jam. Nonton film di YouTube, Netflix, atau Viu bisa menguras baterai bisa lebih cepat.
Menonton streaming membuat layar, speaker, dan modem bekerja terus menerus. Jika layar tetap aktif dalam jangka waktu yang lama membuat hp cepat panas, khususnya di bagian depan.
Editor : Supriyono
Artikel Terkait