2. Melindungi bekas luka dari sengatan sinar matahari
Menghilangkan bekas luka bakar yakni menghindari paparan sinar matahari. Sinar ultraviolet dapat menyebabkan bekas luka berubah warna menjadi lebih gelap. Oleh karena itu, American Academy of Dermatology (AAD) merekomendasikan agar orang memakai pakaian pelindung dan tabir surya SPF 30 atau lebih.
3. Jangan menggunakan produk penghilang bekas luka bakar yang dijual bebas
Menghilangkan bekas luka bakar adalah tidak menggunakan obat sembarangan. Berhati-hatilah dengan produk penghilang bekas luka yang dijual bebas. Efektivitas produk semacam itu sering kali belum teruji.
Namun, jika luka bakar sangat parah dan menyebabkan munculnya jaringan parut, biasanya dokter akan melakukan operasi untuk mengurangi jaringan parut tersebut. Selain itu, perawatan laser juga mungkin akan direkomendasikan oleh dokter apabila memungkinkan.
Cara mencegah terjadinya bekas luka bakar
Pencegahan adanya bekas luka bakar dapat dimulai sejak pertama terkena luka. Setelah terjadi luka, seseorang dapat melakukan beberapa langkah berikut. bilas luka bakar dengan air dingin atau suam-suam kuku, lalu biarkan kulit mengering oleskan salep antibiotik menggunakan aplikator yang disterilkan untuk membantu mencegah infeksi tutup luka bakar dengan perban antilengket, lalu ditahan dengan kain kasa mencari perawatan medis jika luka semakin merah bukannya sembuh.
Editor : Bayu Pratama
Artikel Terkait