BATU, iNews.id - Olahraga untuk mendapatkan jantung yang lebih kuat dan sehat, tidak sesulit yang Anda bayangkan.
Kenyataannya, berbagai jenis olahraga berintensitas rendah, seperti jalan kaki dan bersepeda, termasuk dalam aktivitas fisik yang menyehatkan jantung!
Selain menurunkan berat badan, masih ada manfaat olahraga yang lebih penting, yaitu menyehatkan jantung kita.
Karena, jantung adalah organ terpenting di dalam tubuh, yang berpengaruh besar pada kehidupan kita.
Jadi tidak salah kalu kita memberi perhatian lebih padanya melalui olahraga untuk jantung ini!
1. Jalan kaki
Baik itu di luar atau di rumah, jalan kaki ialah olahraga berintensitas rendah tetapi berdampak besar pada kesehatan jantung.
Karena, jalan kaki bisa meningkatkan detak jantung, menurunkan tekanan darah, sampai menguatkan otot-otot jantung. Hasilnya, saluran darah di dalam tubuh akan lancar.
Sebuah penelitian membuktikan, jalan kaki selama 30 menit setiap hari, sekitar lima hari dalam satu minggu, bisa menurunkan resiko penyakit jantung koroner sebanyak 19%.
2. Angkat beban
Olahraga untuk jantung yang tidak kalah hebatnya adalah mengangkat beban. Selainnya baik dalam membuat dan memperbesar otot tubuh, latihan angkat beban di gym atau dengan dumbbell di rumah, bisa menyehatkan otot jantung kita!
Dalam jurnal Medicine and Science in Sports and Exercise, ditemukan jika partisipan wanita yang rajin latihan angkat beban, mengalami penurunan resiko penyakit jantung sekitar 17%, dibandingkan dengan mereka yang jarang latihan angkat beban.
3. Berenang
Apa Anda suka berenang? Berbahagialah, karena berenang bisa menyehatkan jantung dan paru-paru!
Walau berenang tidak terlihat melelahkan seperti lari, tetapi jangan kira remeh olahraga yang ini.
Tubuh kita tetap berkeringat banyak saat berenang, namun keringat itu tidak terlihat karena bercampur dengan air.
Kenyataannya, orang yang rajin berenang disebut bisa lebih panjang usia, dibandingkan mereka yang jarang berenang. Beberapa peneliti telah membuktikan klaim ini dalam sebuah penelitian!
4. Yoga
Jangan melihat yoga dari gerakannya saja. Jika dilihat dengan "kasat mata", yoga kemungkinan tidak serumit angkat beban. Tetapi kenyataannya, yoga termasuk dalam daftar olahraga untuk jantung yang lebih sehat dan kuat!
Beberapa penelitian juga membuktikan, partisipan berusia 40 tahun ke atas yang kerap melakukan yoga selama 5 tahun, mengalami penurunan tekanan darah dan detak jantung, sehingga jantung juga sehat.
5. Bersepeda
Kini, bersepeda menjadi salah satu jenis olahraga untuk jantung yang viral di tengah warga Indonesia.
Selain bisa menambah banyak teman, bersepeda juga baik untuk kesehatan.
Sebuah penelitian sudah menunjukkan manfaat bersepeda dalam menurunkan resiko stroke, serangan jantung, dan tekanan darah tinggi.
6. Lari
Selain bersepeda, berlari ialah jenis olahraga untuk jantung yang sering menjadi "pemandangan" di tepi jalan atau komplek perumahan. Selainnya dapat menurunkan berat badan, lari menyehatkan jantung, lho.
Sebuah riset membuktikan, lari selama 5-10 menit setiap hari sangat bermanfaat untuk:
- Menurunkan risiko kematian karena stroke dan serangan jantung
- Menurunkan resiko penyakit jantung
- Menurunkan resiko kanker
- Sungguh luar biasa, bukan, manfaat lari untuk jantung dan kesehatan badan kita secara keseluruhan? Oleh karena itu, coba berlari di lingkungan sekitar rumah Anda secara rutin.
7. Menari
Jangan sampai meremehkan jenis aktivitas yang ini. Ya, berdansa dengan gerakan sulit dan dalam tempo yang cepat, ternyata sangat bermanfaat untuk kesehatan. Malahan, menari masuk ke kategori olahraga untuk jantung.
8. Mendaki
Mendaki adalah jenis olahraga untuk jantung yang sering terlupakan. Walau sebenarnya, mendaki bisa meningkatkan detak jantung dan membakar kalori berlebih dalam tubuh. Ditambah lagi, mendaki dipercaya dapat menurunkan resiko penyakit jantung!
Ingat, jangan memaksakan diri dalam mencoba berbagai olahraga untuk jantung di atas, khususnya untuk yang belum terbiasa berolahraga.
Mulai dari intensitas yangrendah lebih dulu, baru tingkatkan secara perlahan. Karena, memaksakan diri untuk langsung melakukan olahraga berintensitas tinggi bisa merugikan kesehatan.
Disamping itu, berkonsultasilah dahulu pada dokter sebelum melakukan berbagai olahraga untuk jantung ini, terutama jika Anda menderita penyakit jantung.
Editor : Supriyono
Artikel Terkait
