BATU, iNews.id - Kamu kemungkinan sudah pernah mengalami kram perut sebelum dan saat haid. Keadaan yang medis dikenal sebagai dysmenorrhea ini termasuk umum terjadi. Bahkan juga, ketidaknyamanan itu hampir dialami oleh semua wanita yang menstruasi.
Efek kram perut yang dialami wanita saat haid berbeda-beda. Ada yang merasa biasa saja dan ada juga yang merasakan sakit perut sampai mengganggu kegiatan sehari-hari. Tetapi jangan terlalu khawatir, karena kram perut saat haid dapat kamu atasi sendiri dengan mudah.
Kenali Penyebab Kram Perut saat Haid
Kram perut bisa terjadi karena badan mengalami perubahan saat menstruasi. Selama masa ini, kontraksi dinding rahim semakin kuat dari umumnya. Kontraksi ini terjadi supaya lapisan rahim dapat mengalirkan darah menstruasi.
Saat dinding rahim berkontraksi, rahim akan menekan pembuluh darah yang melapisi rahim, sehingga dapat memutus saluran darah yang mengantarkan oksigen ke rahim. Putusnya aliran darah akan menyebabkan rendahnya kadar oksigen dalam rahim, keadaan ini selanjutnya membuat jaringan yang ada di rahim mulai memproduksi zat kimia bernama prostaglandin, yang memicu rasa sakit.
Cara Mudah Mengatasi Kram Perut saat Haid
1. Banyak minum air
Saat haid, kamu dapat menyiapkan sebotol air yang mudah dibawa untuk bepergian. Kamu dapat menambahkan perasan lemon ke dalamnya untuk memberi rasa dan menggugah selera. Minum air memang tidak mengurangi rasa kram secara langsung, tetapi bisa mengatasi perut kembung yang bisa memperberat rasa kram perut yang kamu alami.
2. Konsumsi jenis makanan yang sesuai
Saat mengalami kram saat menstruasi, kamu dapat mengonsumsi makanan yang rendah lemak dan kaya serat, seperti buah-buahan, sayur hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh. Disarankan untuk menghindari makanan berlemak, goreng-gorengan, atau makanan cepat saji.
3. Kompres hangat bagian yang kram
Selanjutnya kamu dapat mengompres dan menempelkan handuk hangat atau botol berisi air hangat ke tempat perut yang kram. Selainnya meredakan rasa sakit, sensasi hangat ini bisa juga membuat kamu lebih rileks.
4. Manjakan tubuh dengan pijatan
Untuk mengatasi kram perut saat haid, kamu dapat memijat halus area perut bawah dengan gerakan memutar secara perlahan. Kamu dapat menambahkan minyak aromaterapi saat memijat, yang bisa membuat kamu merasa lebih rileks.
5. Bergerak aktif
Rasa tidak nyaman saat haid mungkin membuat kamu malas bergerak alias ‘mager'. Tetapi, kamu harus melawannya dengan aktif bergerak atau berolahraga, seperti lari, jalan santai, atau aerobik. Dengan aktif bergerak dan berolahraga, badan bisa memproduksi endorfin yang dapat mengurangi rasa sakit sekalian memperbaiki suasana hati.
6. Konsumsi obat pereda nyeri
Saat kamu merasakan kram perut yang tidak tertahankan, kamu bisa mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti paracetamol. Tetapi ingat, baca dahulu aturan pakainya. Bila kamu ragu, berkonsultasilah dengan dokter agar diberikan obat dan dosis yang tepat.
Kram perut saat haid merupakan hal yang normal. Tetapi jika kram perut saat menstruasi terasa sangat parah, bisa saja ini disebabkan oleh ada masalah kesehatan, seperti endometriosis, penyakit radang panggul, dan fibroid rahim.
Kamu dapat mencoba beberapa cara di atas untuk mengurangi kram saat mentruasi. Namun bila kram perut yang kamu alami terasa sangat berat, tiba secara tiba-tiba, disertai demam, ada gumpalan darah dalam jumlah banyak, atau keluar cairan vagina yang kental dan bau busuk, sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter.
Editor : Supriyono
Artikel Terkait
