6. Bangun Portofolio yang Baik
Sebelum kamu benar-benar membuka bisnis pembuatan website, kamu bisa membuat portfolio sambil kamu mempelajari dan mengasah kemampuan sebagai seorang website builder.
Mengapa harus membuat portofolio? Karena portofolio ini akan dijadikan referensi oleh calon konsumen atau klien kamu nanti. Mereka akan me-review dan cari tahu lebih dulu apa hasil dari pembuatan website milikmu sesuai gaya, keinginan, dan kebutuhan usaha mereka, atau tidak.
Untuk memperkaya isi portofolio, kamu bisa membuat berbagai macam desain website. Ambil contoh dan referensi dari beberapa website yang lain sudah cukup baik dan terkenal.
7. Promosi di Platform yang Tepat
Terakhir, cara memulai bisnis pembuatan website yang bisa dilakukan dengan melakukan pemasaran, baik online atau offline. Dalam hal ini, kamu bisa memanfaatkan berbagai macam platform yang seperti media massa, media sosial, dan platform-platform yang lain relevan dengan produk dan target pasar kamu.
Ini sebagai salah satu cara terbaik untuk mendapatkan calon konsumen. Nah, jangan lupa untuk mengumpulkan testimoni atau review dari pelanggan kamu nanti, agar dapat menjadi referensi tambahan untuk beberapa calon konsumen di masa depan.
Tersebut beberapa cara mudah dalam memulai bisnis pembuatan website yang dapat segera kamu lakukan. Untuk membangun sebuah website ini kamu pastinya juga butuh yang namanya hosting, maka dari itu kamu perlu juga bekerjasama dengan pemilik layanan hosting murah supaya usaha kamu makin menarik.
Jadi tidak hanya sekedar membangun sebuah website saja, tapi sekaligus juga bisa menawarkan kepada klien beserta dengan hostingnya apabila mereka berminat. Dengan begini klien pun tinggal menjalankan website mereka saja nantinya.
Editor : Supriyono
Artikel Terkait