7. Mesin Terlalu Panas
Mesin yang terlalu panas atau overheating merupakan masalah serius yang sering diabaikan. Kondisi ini dapat menyebabkan motor injeksi mati pada saat lepas gas. Jika tidak ditangani, overheating bisa menyebabkan kerusakan permanen pada mesin.
Overheating dapat disebabkan beberapa faktor, seperti kekurangan cairan pendingin atau masalah pada sistem pendinginan.
Solusinya, pastikan radiator dan selang terkait dalam kondisi baik dan tidak ada kebocoran. Periksa dan isi ulang cairan pendingin sesuai jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk mencegah overheating.
8. Masalah pada Busi
Faktor berikutnya yang menyebabkan motor injeksi mati yaitu terdapat masalah pada busi. Busi yang sudah tua atau rusak tidak dapat memproduksi percikan api yang cukup untuk memulai proses pembakaran di dalam mesin.
Selain itu, busi yang kotor atau memiliki gap antara elektroda yang tidak sesuai dengan spesifikasi juga bisa mempengaruhi kinerja mesin.
Solusi yang dapat dilakukan yaitu mengganti busi secara berkala sesuai dengan petunjuk dari pabrikan. Membersihkan busi dan mengatur gap elektroda juga dapat membantu meningkatkan performa mesin.
9. Sirkulasi Tangki BBM Tak Lancar
Kotoran atau endapan dalam tangki bahan bakar dapat menghambat aliran bahan bakar ke mesin, yang pada akhirnya dapat menyebabkan mesin mati.
Masalah ini sering terjadi pada kendaraan yang jarang mendapatkan perawatan tangki bahan bakar. Untuk mengatasinya, lakukan pembersihan tangki bahan bakar secara periodik.
Mengganti filter bahan bakar juga penting untuk memastikan bahwa bahan bakar yang masuk ke mesin adalah bersih dan bebas dari partikel yang dapat menyumbat.
10. Katup Mesin Tersumbat
Katup mesin yang tersumbat oleh kotoran atau endapan bisa mengganggu aliran udara yang diperlukan untuk pembakaran. Ini sering terjadi akibat penggunaan bahan bakar yang kurang bersih atau akumulasi residu dari waktu ke waktu.
Solusi yang dapat dilakukan yaitu pembersihan rutin pada katup dan kepala silinder dapat membantu mencegah penyumbatan. Penggunaan bahan bakar berkualitas tinggi dan aditif yang sesuai bisa mengurangi pembentukan endapan di dalam mesin.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait