BATU, iNews.id - Lampu sebagai salah komponen penting yang perlu selalu ada pada setiap kendaraan bermotor.
Untuk kendaraan keluaran awalnya, hampir semua motor masih menggunakan lampu khusus warna netral atau berambiens kuning. Lampu warna seperti ini kadang dianggap kurang keren.
Karena itu, banyak yang mengganti lampu motor mereka dengan tipe HID atau LED seperti motor masa kini, yang rata-rata mempunyai warna putih dan lebih jelas dibandingkan lampu standar.
1. Perhatikan arus kelistrikan pada motor
Motor tipe lama masih menggunakan arus jenis AC (Alternating Current), yaitu arus yang sifatnya masih berubah-ubah tergantung tegangan yang dikeluarkan. Lampu motor dengan arus ini umumnya masih berkedip saat tidak digas, dan baru terang saat digas atau saat dikendarai.
Nah, arus semacam ini tidak cocok menggunakan HID dan LED karena akan memperpendek usia keduanya.
Karena itu, kamu yang ingin mengganti lampu HID atau LED perlu menggunakan kelistrikan DC (Direct Current) seperti yang ada pada motor-motor baru atau pada mobil, sehingga lampu motor tetap menyala terang dan tidak berkedip walau tidak digas, akan membuat aki lebih tahan lama karena kelistrikannya telah sesuai.
Atau jika budget kamu memang terbatas, ada alat yang namanya converter . Jadi kamu dapat menggunakan ini daripada harus mengganti jenis arus listrik.
Editor : Supriyono