2. Amerika Serikat
Amerika Serikat. (okezone.com)
Negara penghasil gas alam terbesar yang pertama adalah Amerika Serikat. Pada tahun 2019, Amerika Serikat menghasilkan sekitar 23 % dari pasokan gas alam dunia dengan angka sekitar 921 miliar meter kubik.
Kemudian, pada tahun 2020, AS menjadi produsen gas alam terbesar di dunia mengalahkan Rusia dengan produksi sekitar 948 miliar meter kubik, meningkat dari hasil gas alam tahun sebelumnya. Texas dan Pennsylvania menjadi negara bagian AS dengan produksi gas alam paling banyak.
Mayoritas gas alam di AS didapatkan melalui pengeboran horizontal dan teknik rekahan hidrolik atau fracking serpih. Peningkatan produksi gas alam Amerika Serikat karena kemajuan teknologi rekahan hidrolik dan pengeboran horizontal.
Perkembangan itu meningkatkan cadangan gas alam AS yang naik secara signifikan. Di tahun 2019, tercatat Amerika Serikat memiliki total hampir 25,4 triliun kaki kubik gas serpih.
3. Iran
Negara penghasil gas alam terbesar yang selanjutnya adalah Iran. Iran menghasilkan sekitar 6 % dari suplai gas alam dunia di tahun 2019 dengan angka sekitar 244 miliar meter kubik. Setelah itu di tahun 2020, produksi gas alam Iran mengalami kenaikan dan menjadi sekitar 253,8 miliar meter kubik.
Walaupun angkanya tidak sebesar Amerika Serikat dan Rusia, namun Iran memiliki potensi untuk selalu meningkatkan jumlah produksi gas alamnya, karena memiliki cadangan gas alam terbesar kedua di dunia dengan perkiraan mencapai angka 32 tcm.
Sebagian besar cadangan gas alam itu terletak di lepas pantai North Field bersama dengan Qatar sebagai bagian dari ladang gas alam terbesar di dunia. Selain ketiga negara tersebut, ada banyak negara lain yang masuk ke jajaran penghasil gas alam terbesar di dunia seperti Qatar, China, hingga Kanada.
Itulah negara penghasil gas alam terbesar di dunia yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat!
Artikel ini sebelumnya telah taynag di sindonews dengan judul "Ini 3 Negara Penghasil Gas Alam Terbesar di Dunia".
Editor : Supriyono