KEDIRI, iNewsBatu.id - Hanindhito Himawan Pramana, Bupati Kediri, marah saat melakukan sidak di pembangunan pasar Wates, kabupaten Kediri. Mas Dhito sapaan akrabnya bahkan sempat menendang material plafon yang akan dipasang oleh beberapa pekerja.
Mas Dhito juga menegaskan bahwa proyek pembangunan pasar Wates ini harus diperiksa dengan sedetail mungkin, karena jika tidak akan membahayakan warga. Jika ada kesalahan dalam melakukan pembangunan maka harus ditindak tegas.
Kemarahan Hanindhito, Bupati Kediri telah memuncak setelah melihat sendiri banyaknya material bangunan ya tidak sesuai dengan spesifikasi. Salah satunya yakni material plafon, yang dinilai spesifikasinya lebih rendah dari ketentuan pembangunan.
Dikutip dari Instagram @dhitopramono "spesifikasinya apa mas? jaya board bukan? Ini menjadi tanggung jawab kalian (kontraktor), kenapa tipis sekali apakah sudah benar seperti ini, kalau tidak sesuai dengan spesifikasi tolak", kata Bupati Kediri.
Selain itu Bupati Kediri menemukan 6 temuan material yang tidak sesuai dengan detail. Inilah yang membuat Hanindhito marah sekaligus malu dengan apa terjadi.
"Saya tegaskan pak, bahwa pembangunan pasar ini dari dana rakyat, kalau kalian membuat seperti ini bikin malu saya. Saya akan cek semua pembangunan pasar jika ada temuan lagi awas", kata Mas Dhito.
Menurut Mas Dhito, seharusnya dalam pembangunan pasar harus menggunakan material bangunan yang berkualitas dan menjadi standart pada umumnya, karena ini untuk kepentingan rakyat. Selain itu pembangunan ini menggunakan uang rakyat.
Atas temuan itu, Bupati Kediri meminta ke pengembang untuk mengganti semua material bangunan yang tidak sesuai detail. Hanindhito berjanji akan melakukan sidak kembali untuk memastikan material bangunan yang digunakan sudah sesuai standard.
Editor : Supriyono
Artikel Terkait
