2. Ginkgo Biloba
Jenis rempah-rempah dan tanaman herbal kedua yang dapat meningkatkan kesehatan otak adalah ginkgo biloba. Tanaman ini telah lama digunakan sebagai bahan pengobatan untuk demensia.
Ginkgo biloba adalah obat yang biasa dikonsumsi dalam pengobatan Cina tradisional (TCM) dan terkenal dengan manfaatnya. Diperkirakan bahwa ginkgo biloba dapat membantu meningkatkan sebagian fungsi kognitif dengan merangsang sirkulasi dan meningkatkan aliran darah ke otak.
Meskipun penelitian tentang ginkgo biloba telah menghasilkan hasil yang beragam, ada beberapa bukti bahwa ramuan ini dapat meningkatkan fungsi kognitif pada orang dengan penyakit Alzheimer atau gangguan kognitif ringan.
Selain itu, sebuah tinjauan penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Alzheimer's Disease pada 2015 menunjukkan bahwa ekstrak ginkgo biloba yang disebut EGb761 mungkin dapat sangat membantu dalam memperlambat penurunan kognisi di antara pasien yang mengalami gejala neuropsikiatri selain gangguan kognitif dan demensia.
Fitur inti dari penyakit Alzheimer dan demensia, gejala neuropsikiatri termasuk depresi dan gangguan non-kognitif lainnya.
3. Sage
Jenis rempah-rempah dan tanaman herbal ketiga yang dapat meningkatkan kesehatan otak adalah sage. Sage adalah bumbu yang dikenal karena aromanya yang menyengat. Ternyata, sage jga diketahui dapat membantu meningkatkan kognisi dalam pengobatan penyakit Alzheimer.
Bahkan, sebuah ulasan penelitian yang diterbitkan pada 2017, menunjukkan sage mengandung senyawa yang mungkin bermanfaat untuk fungsi kognitif dan neurologis. Anda dapat mencoba menambahkan sage ke masakan Anda seperti ayam panggang, kalkun, saus tomat, atau dalam sup. Sage juga bisa dikonsumsi dalam bentuk teh.
4. Ginseng
Jenis rempah-rempah dan tanaman herbal keempat yang dapat meningkatkan kesehatan otak adalah ginseng. Ginseng adalah salah satu tanaman paling populer dalam dunia pengobatan herbal.
Ginseng diketahui mengandung bahan kimia anti-inflamasi yang disebut ginsenosides. Menurut ulasan yang diterbitkan pada 2018, para ilmuwan telah mengamati bahwa ginsenosides dapat membantu mengurangi tingkat beta-amiloid otak dalam studi laboratorium pendahuluan.
Editor : Bayu Pratama