2. Penyiraman
Dengan habitat asli yang kering, kaktus bisa bertahan hidup tanpa air lumayan lama. Bila Kamu kerap kurang ingat menyiram tumbuhan, cara merawat kaktus bisa jadi sesuai buat di rumah sebab cuma butuh diberi air dekat 1- 3 pekan sekali bergantung cuaca serta tipe kaktus.
Kaktus hidup dengan menaruh air dalam batangnya. Air diserap kaktus dari pangkal, bukan batangnya, jadi Kamu lumayan membasahi tanah saja. Tipe kaktus dalam ruangan memerlukan penyiraman lebih tidak sering dibanding tipe kaktus yang hidup di luar.
Kaktus yang masih kecil hendak memerlukan penyiraman lebih kerap sebab masih dalam masa perkembangan dibanding dengan kaktus yang telah lebih berusia.
Panduan buat Kamu yang bimbang kapan wajib menyiram kaktus, jalani pengecekan semacam adonan kue yang dipanggang selaku cara merawat kaktus yang maksimal.
Pakai batang yang lumayan panjang sampai ke bawah pot, misalnya tusuk sate ataupun sumpit kayu sisa. Tusuk media tanam sampai ke bawah kemudian angkat kembali, bila terdapat tanah yang melekat.
Maksudnya tanah di dalam masih lumayan lembap, bila tidak, berarti telah saatnya menyirami tanah supaya lembap kembali. Selaku catatan, bila kaktus hias tercantum yang ukurannya kecil, hendaknya pakai semprotan yang bisa menyebarkan air lebih sedikit serta menyeluruh. Pula lumayan buat melembapkan tanah sehingga tidak basah kelewatan.
3. Pupuk
Meski tidak sebanyak tumbuhan hijau lain, cara merawat kaktus pula tidak luput dari pemupukan. Pemberian pupuk ini tidak butuh kerap, melainkan cuma setahun sekali kala merambah masa hujan.
Pupuk pula hendaknya tidak ditambahkan sehabis memindahkan kaktus ke pot baru. Tunggulah sampai kaktus membiasakan diri serta berkembang dengan baik di pot yang baru, fase ini dapat saja memakan waktu sampai 2 bulan.
Pupuk yang direkomendasikan buat kaktus merupakan pupuk NPK yang memiliki fosfor, nitrogen, serta kalium yang diperlukan kaktus. Tidak butuh sangat banyak, lumayan sebagian butir saja.
Editor : Supriyono