Aksi Menolak Kenaikan Harga BBM, Ratusan Mahasiswa Kediri Turun Ke Jalan

Supriyono
Aksi Mahasiswa Tolak BBM. (inews.id)

BLT BBM dinilai rawan untuk menjadi sarang korupsi baru, dan juga dicurigai hanya menjadi ajang transaksi eksekutif bersama legislatif. Di sisi lain kenaikan harga BBM sangat dirasakan oleh masyarakat luas. Terutama pada harga kebutuhan pokok yang terus naik sejak harga BBM dinaikkan

"Oleh karena itu harga BBM bersubsidi harus dibatalkan, " tegas Eko Yulianto Ketua PC PMII Kediri. Dalam unjuk rasa atas penolakan kenaikan harga BBM terlihat empat orang anggota legislatif yang berusaha untuk menemui massa mahasiswa. Empat orang anggota legislatif itu berasal dari Partai Demokrat, PKS, Partai Gerindra dan PDIP. 

Wakil Ketua DPRD Kota Kediri Katino dari Partai Gerindra mengatakan, bahwa pihaknya sudah berusaha untuk mengakomodir aspirasi dari mahasiswa. Mereka juga menyampaikan bahwa Ketua DPRD Kota Kediri sedang tidak berada di tempat dikarenakan sakit. 

Karena tidak bisa menyuarakan langsung di depan Ketua DPRD Kota Kediri, massa lalu membubarkan diri. Namun massa mengancam jika akan melakukan aksi yang lebih besar jika tidak ada tanggapan dari Ketua DPRD Kota Kediri. 

Editor : Supriyono

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network