KOTA BATU, Batu.iNews.id-Pemerintah Kota Batu bersama Polres Batu resmi menggelar uji coba operasional shuttle bus gratis mulai Rabu, 2 April 2025, bertepatan dengan H+2 Lebaran.
Layanan ini disiapkan untuk memudahkan mobilitas wisatawan sekaligus mereduksi kemacetan selama masa liburan.
Shuttle bus ini melayani rute berputar yang melewati 14 titik strategis, antara lain Terminal Kota Batu, Hotel Golden Tulip, Jatim Park 1 dan 2, Hotel Agro Kusuma.
Kemudian, Hotel Aston Inn, Museum Angkut, Oleh-Oleh Deduwa, Warung Wareg, Baloga, Alun-Alun Kota Batu, Lippo Plaza, Jatim Park 3, dan Hotel Singhasari.
Operasional bus dimulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, dengan waktu tunggu sekitar 90 menit sekali. Uji coba ini akan berlangsung hingga 7 April 2025 mendatang.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, shuttle bus gratis merupakan inisiatif bersama Pemkot Batu dan kepolisian sebagai bagian dari pengelolaan arus wisatawan.
“Ini menjadi akses transportasi yang memberikan kemudahan bagi wisatawan. Selain itu, diharapkan mampu mengurangi kemacetan selama libur panjang,” ujarnya saat meninjau operasional bus perdana.
Ia menambahkan, ke depan pihaknya akan mendorong sinergi lebih kuat dengan pelaku usaha pariwisata untuk ikut mempromosikan layanan ini.
“Sosialisasi dari pihak hotel dan tempat wisata masih belum maksimal. Kami akan memperkuat promosi agar shuttle bus ini bisa lebih dikenal luas,” kata Andi.
Salah satu wisatawan asal Bekasi, Dio (35), yang tengah berlibur bersama keluarganya, mengaku puas menggunakan layanan ini.
Ia menyebut shuttle bus sangat membantu untuk menjangkau berbagai lokasi wisata di Batu tanpa harus berpindah kendaraan berkali-kali.
“Dulu saya hanya tahu Jatim Park 2. Tapi dengan bus ini, saya bisa melihat berbagai tempat wisata lainnya di Batu,” ujar Dio.
Meski demikian, Dio berharap jumlah armada bisa ditambah agar waktu tunggu tidak terlalu lama. “Kalau hanya satu armada, menunggunya lumayan lama. Tapi secara keseluruhan, ini sangat membantu,” katanya.
Layanan shuttle bus ini menjadi bagian dari strategi Kota Batu untuk memperkuat ekosistem pariwisata yang ramah dan terintegrasi, terlebih di masa libur panjang seperti Lebaran.
Editor : Ryan Haryanto
Artikel Terkait
