BATU, iNews.id - Menjadi mahasiswa memanglah tidak cuma kuliah saja kegiatannya. Banyak juga mahasiswa yang menjalani kehidupan berorganisasi di perguruan tinggi untuk meraih pengalaman dan mengasah softskill. Tentu saja harus ada pembagian saat yang baik di antara kuliah dan berorganisasi agar keduanya dapat berjalan beriringan.
Menjadi mahasiswa yang berkualitas memang harus dapat mengasah hardskill dengan menimba pengetahuan dari yang disampaikan dosen di kelas. Tetapi mahasiswa perlu mengasah softskillnya dengan mengikuti organisasi yang banyak didirikan di perguruan tinggi.
Pasti organisasi yang dipilih juga harus sama sesuai bakat dan minat. Akan lebih baik kembali bila organisasi yang diikuti dapat mendukung pilihan profesi sesudah lulus nanti.Lalu bagaimana cara membagikan waktu untuk mahasiswa super sibuk yang ikuti kuliah dan menjalani organisasi ini?
Melansir dari situs Ruang Guru di ruangguru.com, lihat 6 cara membagi waktu di antara kegiatan perkuliahan dan berorganisasi di bawah ini.
1. Tujuanmu Apa
Ingat kembali apa yang menjadi tujuan kalian menuntut ilmu di perkuliahan. Sebagian besar orang berkuliah tujuan utamanya untuk mendapat pendidikan setingginya. Dan organisasi bertujuan untuk melatih soft kemampuan. Keduanya harus berjalan dengan seimbang.
Janganlah sampai karena terlalu aktif di organisasi, pekerjaan jadi terbengkalai dan kuliahmu jadi berantakan. Ini tidak sesuai tujuan utamamu untuk berkuliah, kan?
2. Jangan Sepelekan Jadwal
Waktu adalah uang. Supaya tidak menyesal nanti, karena itu pandai memanfaatkan saat yang dimiliki dengan aktivitas bermanfaat adalah sebuah kewajiban. Buatlah jadwal kegiatan apa yang perlu dikerjakan. Misalkan membuat jadwal harian yang diawali dari bangun tidur sampai tidur kembali di malam hari.
Buatlah agenda aktivitas mingguan dan bulanan. Pastikan tidak ada agenda kuliah dan kegiatan organisasi yang sama-sama bertabrakan. Dengan membuat jadwal, semua kegiatan perkuliahan dan organisasi akan menjadi lebih terarah sehingga tidak perlu menghabiskan waktu untuk melakukan pekerjaan yang kurang penting.
3. Mana Yang Lebih Penting
Mahasiswa yang baik adalah mereka yang dapat tentukan prioritas pada setiap kegiatanya. Mulai membuat prioritas tertinggi pada aktivitas perkuliahan seperti mengerjakan tugas dan belajar untuk kuis atau ujian.Lalu fokus setelah itu untuk semua aktivitas organisasi.
Kurangilah fokus pada kegiatan yang tidak begitu penting seperti menonton tv atau habiskan waktu terlalu lama untuk berkumpul dengan teman tanpa tujuan yang jelas.
4. Masih Suka Menunda?
Menunda tugas adalah kebiasaan buruk dan tidak bertanggungjawab dan akan membuat jadwal kegiatan jadi berantakan. Biasakanlah diri untuk mencicil semua sesuatunya sedikit-sedikit setiap hari supaya tugas terasa lebih ringan.
Jangan menumpuk semua tugas diakhir karena akan merasa terburu-buru melakukannya sehingga hasilnya menjadi tidak maksimal. Kunci tidak menunda tugas adalah dengan tentukan deadline. Ini bertujuan agar semua aktivitas menjadi lebih efektif untuk dikerjakan.
5. Komunikatif
Semua masalah dapat diselesaikan bila kalian mempunyai kemampuan komunikasi yang bagus dengan beberapa orang di sekitar. Dengan kekuatan ini, pesan yang ingin dikatakan akan diterima dengan tepat oleh orang yang menerimanya. Ini juga berlaku untuk mahasiswa yang aktif berorganisasi.
Misalnya bila besok ada kuis, tetapi ini hari ada agenda organisasi karena itu coba sampaikan ke anggota organisasi jika kalian ingin minta kompensasi waktu. Kamu dapat menyampaikannya dengan baik agar mereka mengerti.
6. Mengambil Waktu
Di sela kesibukanmu, coba tetap sempatkan belajar dengan cara yang paling mudah. Lusa ada kuis? Belajar kan tidak terus-terusan harus baca buku, ke perpustakaan, dan yang lain. Salah satu cara belajar yang menyenangkan dengan menggunakan gadget. Asah otakmu dengan mengerjakan beberapa soal di beberapa aplikasi tes online.
Demikian beberapa tips untuk mahasiswa yang senang berorganisasi, namun tetap ingin prestasi kuliahnya masih tetap cemerlang. Semoga membantu!
Editor : Supriyono
Artikel Terkait
